Dewan Dorong Strategi Pemasaran Pariwisata Terpadu di PPU

Penajam, intuisi.co-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Abd Rahman Wahid menyoroti pentingnya strategi pemasaran yang efektif dalam mengembangkan sektor pariwisata PPU. Dengan strategi yang tepat, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya, pengembangan konsep yang matang sangat diperlukan untuk meningkatkan daya tarik dan menarik lebih banyak wisatawan ke PPU. Di sisi lain, pihaknya juga meminta agar penyusunan strategi pemasaran pariwisata yang lebih efektif oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).

“Kami di DPRD PPU melihat bahwa Disbudpar perlu menyusun konsep pemasaran pariwisata secara lebih baik. Hal ini penting untuk meningkatkan daya tarik destinasi pariwisata kita dan menggaet lebih banyak wisatawan,” ujar Abd Rahman Wahid.

Ia menyoroti besarnya potensi wisata PPU, namun belum dimanfaatkan secara optimal karena kurangnya promosi yang tepat. Dengan perencanaan pemasaran yang baik, Abd Rahman Wahid yakin bahwa PPU memiliki peluang besar untuk menjadi destinasi wisata populer di tingkat regional dan nasional.

“PPU memiliki beragam potensi pariwisata yang menarik, mulai dari keindahan alam, kekayaan budaya, hingga kuliner khas daerah. Namun, tanpa strategi pemasaran yang baik, potensi tersebut tidak akan maksimal dimanfaatkan,” jelasnya.

Selain itu, Abd Rahman Wahid menyatakan bahwa konsep pemasaran tersebut harus mencakup pendekatan yang terpadu, meliputi promosi di media sosial, pengembangan paket wisata yang kreatif, serta peningkatan infrastruktur dan layanan pariwisata. Dengan demikian, wisatawan akan mendapatkan pengalaman yang lebih baik ketika berkunjung ke PPU.

“Pemasaran pariwisata haruslah komprehensif dan terpadu. Kita perlu memanfaatkan media sosial dan teknologi informasi untuk mempromosikan destinasi pariwisata kita, serta mengembangkan paket wisata yang menarik dan berkesan bagi wisatawan,” tambahnya.

Abd Rahman Wahid juga menekankan pentingnya kolaborasi antara Disbudpar, pemerintah daerah, dan sektor swasta dalam menyukseskan promosi pariwisata. Ia percaya bahwa sinergi antara berbagai pihak akan memperkuat posisi PPU sebagai tujuan wisata unggulan dan meningkatkan daya saing daerah.

“Kerjasama antara Disbudpar, pemerintah daerah, dan pihak swasta sangat penting dalam melaksanakan konsep pemasaran pariwisata. Dengan sinergi yang baik, kita bisa mencapai hasil yang lebih optimal dalam mempromosikan potensi pariwisata daerah,” lanjutnya.

Selain kerja sama formal, Abd Rahman Wahid juga mengusulkan agar masyarakat lokal turut berpartisipasi dalam promosi wisata. Ia percaya bahwa keterlibatan warga setempat akan memberikan nilai lebih, sekaligus membangun rasa memiliki terhadap destinasi wisata di wilayah mereka.

Dengan menggabungkan upaya berbagai pihak dan melibatkan masyarakat, Abd Rahman Wahid yakin potensi wisata PPU akan berkembang pesat dan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi daerah. (adv)