Samarinda, intuisi.co – Kasus aktif covid-19 di Kaltim yang kian turun mulai membuat Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim yakin dengan pelaksanaan Kaltim Steril dan PPKM Mikro. Masyarakat diharap kian memperketat protokol kesehatan.
Rabu, 3 Maret 2021, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mengumumkan tambahan 349 kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi ini. Dengan perincian Berau 32 kasus, Kutai Barat 12, Kutai Kartanegara 73, Kutai Timur 57, dan Mahakam Ulu 2. Selain itu Paser 36 kasus, Penajam Paser Utara 3, Balikpapan 76, Bontang 7, dan Samarinda 51.
Penambahan pasien sembuh dilaporkan bertambah sebanyak 459 kasus. Meliputi Berau 42 kasus, Kutai Kartanegara 131, Kutai Timur 14, dan Paser 69. Diikuti Penajam Paser Utara 12 kasus, Balikpapan 104, Bontang 8, dan Samarinda 79. Sebanyak 7 kasus lain dilaporkan meninggal dunia berasal dari Berau 1, Kutai Timur, Penajam Paser Utara, Balikpapan, dan Samarinda masing-masing 1 kasus, serta Kutai Kartanegara 2 kasus.
Hingga pukul 15.00 Wita tadi, akumulasi kasus covid-19 di Kaltim telah mencapai 56.487 atau 1517,9 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate 24,3 persen. Total pasien sembuh 48.691 atau 86,2 persen dari akumulasi kasus positif dan pasien meninggal dunia 1338 atau 2,4 persen. Menyisakan 6458 kasus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.
Dampak Kaltim Steril dan PPKM Mikro?
Dengan makin menurunnya kasus aktif saat ini, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim menilai penerapan Kaltim Steril dan PPKM Mikro di sejumlah daerah terbukti sukses menekan lonjakan angka penambahan kasus positif. Sementara dalam waktu bersamaan kasus sembuh terus meningkat.
“Pasien dirawat dan isolasi terus menurun. Selasa kemarin ada penurunan lagi sebanyak 280 kasus dirawat dan selesai isolasi,” sebut Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim Yudha Pranoto, Rabu, 3 Maret 2021, dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim.
Yudha Pranoto berharap dengan tren saat ini, penerapan protokol kesehatan bisa kian ketat di masyarakat. Sehingga kasus aktif bisa kian terus ditekan. “Saat ini persentase kesembuhan kita juga terus membaik,” pungkasnya. (*)
View this post on Instagram
