Sorotan

Berbekal Sajam, Duo Bandit Satroni 40 Rumah di Samarinda, Polisi Curiga Lebih

Begitu tertangkap, duo pelaku kriminal ini mengakui 40 rumah telah dijarah. Berbekal senjata tajam untuk mengancam tuan rumah.

Samarinda, intuisi.co – Bengis nian akal jahat duo bandit ini. Ikbal (30) dan Misi (35) telah menyatroni 40 rumah di Samarinda. Kosong atau ada penghuninya. Berbekal senjata tajam berjaga-jaga kepergok tuan rumah.

Yang jadi eksekutornya itu tersangka Ikbal, sementara rekannya (Misi) berjaga di luar,” ucap Kanit Jatanras, Satreskrim Polresta Samarinda, Iptu Abdul Rauf, dikonfirmasi Rabu pagi, 10 Juni 2020.

Dari penyelidikan awal, polisi mendapati kemungkinan tambahan tempat kejadian perkara (TKP) dari aksi keduanya. Ikbal baru kembali keluar dari penjara pada November 2019. Dalam rentang waktu tujuh bulan sejak kebebasannya, dia kembali beraksi dengan rekannya. Malah cenderung nekat. “Mereka tak segan mengeluarkan badik dari sarungnya untuk mengancam korban,” imbuhnya.

Ikbal dan Misi mengakui semua perbuatannya kepada petugas. Urusan perut jadi alasan. Tak punya keterampilan. Lapangan pekerjaan makin minim. Belum lagi kondisi serba terbatas di tengah pandemi covid-19. “Barang yang mereka ambil dijual. Uangnya dipakai untuk makan. Paling sering itu ponsel. Tapi pengakuan ini masih kami dalami,” terangnya.

Bagi polisi, 40 TKP merupakan jumlah yang banyak. Penyelidikan mesti dilakukan mendalam. Sementara diketahui keduanya punya langganan penadah. Namun belakangan hilang kontak. Barang curian akhir-akhir ini pun dijual dengan acak. Selain ponsel, benda lain pernah digondol Ikbal dan Misi adalah emas seberat 100 gram.  “Pengakuan keduanya, uang hasil penjualan tersebut juga dikirim ke keluarga mereka,” tuturnya.

Satreskrim Polresta Samarinda masih mengembangkan kasus tersebut. Utamanya berkaitan TKP. Ada kecurigaan lokasi pencurian yang belum disebut. “Kami juga menunggu laporan warga. Keduanya sudah ditahan. Kami jerat Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan. Ancamannya di atas 5 tahun penjara,” pungkasnya. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.