Bupati Kutai Timur Apresiasi Peran Pers dalam Pembangunan Daerah
Bupati Kutai Timur mengapresiasi peran organisasi non-pemerintah, khususnya pers, dalam mendukung proses pembangunan daerah.
Sangatta, intuisi.co—Kutai Timur, sebuah kabupaten di Kalimantan Timur yang memiliki potensi besar dalam bidang sumber daya alam, pariwisata, dan industri. Namun, untuk mewujudkan visi menjadi kabupaten yang maju dan sejahtera, tidak cukup hanya mengandalkan pemerintah. Dibutuhkan juga peran aktif masyarakat dan organisasi non-pemerintah (ONG) yang peduli terhadap pembangunan daerah.
Salah satu ONG yang bergerak di Kutai Timur adalah Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI), sebuah organisasi profesi yang beranggotakan para jurnalis yang bertugas di wilayah Kutai Timur. PWRI memiliki misi meningkatkan kualitas dan profesionalisme jurnalis, serta menjaga kebebasan pers dan hak masyarakat untuk mendapatkan informasi yang akurat, objektif, dan berimbang.
PWRI juga menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam menyampaikan informasi kebijakan dan program-program pembangunan kepada masyarakat. Selain itu, PWRI juga memberikan kritik konstruktif sebagai bentuk kontrol sosial terhadap kinerja pemerintah.
Hal ini sejalan dengan komitmen Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, yang menghargai kehadiran ONG sebagai bagian dari mekanisme checks and balances dalam pelaksanaan pembangunan. Ia mengatakan bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, melainkan harus bersinergi dengan semua pihak, termasuk ONG.
“Di dalam pelaksanaan pembangunan, itu biasanya ada check and balances. Artinya, organisasi profesi seperti jurnalis memang salah satu tugasnya turut memberikan informasi, balancing terhadap apa yang dilakukan pemerintah, melakukan pengecekan di lapangan dan menyampaikan info yang sesuai dengan akurasi,” ujar Ardiansyah dalam sambutannya pada acara pelantikan DPC PWRI Kutim, Kamis, 22 Juni 2023.
Ardiansyah juga mengapresiasi peran pers sebagai informan yang membantu pemerintah mengetahui isu-isu yang berkembang di tengah masyarakat. Ia mengaku sering mendapat masukan dari para wartawan terkait berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.
Ardiansyah berharap, kerja sama antara pemerintah dan ONG dapat terus ditingkatkan demi kemajuan Kutai Timur. Ia juga mengajak semua elemen masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan daerah dengan memberikan masukan, saran, dan kritik yang membangun.
“Oleh karenanya, butuh bersinergi dengan semua pihak,” pungkasnya. (adv)
