Dari Pelajar hingga Lansia, Senam Bersama Dispora Kaltim Raih Antusias Warga
Di tengah tawa dan gerakan ritmis, warga dari berbagai usia berkumpul tiap pekan. Senam bersama Dispora Kaltim hadir dengan misi lebih besar.
Samarinda, intuisi.co – Pagi itu, di halaman Dispora lama, puluhan orang dari berbagai usia berkumpul. Ada yang mengenakan kaos olahraga, ada pula yang membawa botol minum berwarna cerah. Mereka tersenyum, berbagi cerita, sebelum akhirnya suara musik menghentak memulai rutinitas yang sederhana tapi penuh makna: senam bersama.
Senam bersama yang digagas Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur ini telah menjadi ritual mingguan yang ditunggu-tunggu warga. Namun, di balik gerakan dinamis dan canda tawa yang mengisi udara pagi, ada misi yang lebih besar—membangun kesehatan fisik sekaligus mempererat hubungan sosial di tengah masyarakat.
“Senam bersama adalah momen bagi masyarakat untuk berkumpul, bersosialisasi, sekaligus berolahraga dengan cara yang menyenangkan,” ujar Thomas Alva Edison, Kepala Seksi Olahraga Tradisional dan Rekreasi Dispora Kaltim.
Dalam setiap sesi, 16 instruktur secara bergilir menghadirkan variasi gerakan yang dirancang agar semua peserta—dari anak muda hingga lansia—merasa nyaman. Dukungan dari Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) juga menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini, dengan memberikan edukasi tentang pentingnya olahraga dalam meningkatkan kualitas hidup.
“Tak hanya soal kebugaran, tapi bagaimana kita bisa menjangkau semua kalangan,” tambah Thomas. Lokasi yang bervariasi, dari halaman Dispora lama hingga kawasan Palaran, memberikan fleksibilitas bagi masyarakat untuk berpartisipasi, baik di pagi maupun sore hari.
Melalui senam bersama ini, Dispora Kaltim ingin menciptakan ruang yang tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga menyehatkan jiwa. Dalam setiap gerakan, terlihat harmoni antarwarga—sebuah pengingat akan pentingnya kebersamaan di tengah gaya hidup yang sering kali terfragmentasi.
Ketika sesi senam usai, seorang peserta lansia bernama Ratna, 62 tahun, berkata dengan senyum lebar, “Saya selalu merasa lebih muda setelah ikut senam. Yang terpenting, saya juga dapat teman baru.”
Senam bersama ini bukan sekadar olahraga. Ia adalah medium untuk menghubungkan, menguatkan, dan memberi harapan. Dispora Kaltim percaya, membangun masyarakat yang sehat bukan hanya soal fisik, tetapi tentang menciptakan komunitas yang saling mendukung.
Di akhir pekan, saat sebagian orang mungkin sibuk dengan rutinitas, ada mereka yang memilih bergerak bersama, membuktikan bahwa kesehatan adalah investasi terbaik untuk masa depan Kalimantan Timur. (adv)