Disdikbud Kaltim Berharap UKS Sekolah Bisa Bantu Masyarakat Pelosok
Disdikbud Kaltim ingin menambah UKS di sekolah pelosok agar bisa membantu kesehatan warga sekolah dan masyarakat sekitar.
Samarinda, intuisi.co – Sejak pandemi Covid-19, kesehatan menjadi hal yang sangat penting. Namun, tidak semua daerah di Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki fasilitas kesehatan yang memadai. Salah satunya adalah Unit Kesehatan Sekolah (UKS) yang masih minim di sekolah-sekolah pelosok.
UKS adalah salah satu sarana pendidikan yang berfungsi untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada peserta didik, guru, dan tenaga kependidikan. UKS juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku hidup sehat bagi warga sekolah.
Namun, kenyataannya, tidak semua sekolah di Kaltim memiliki UKS yang layak. Bahkan, ada beberapa sekolah yang sama sekali tidak memiliki UKS. Padahal, UKS sangat dibutuhkan untuk menangani berbagai masalah kesehatan yang mungkin terjadi di lingkungan sekolah.
Salah satu pihak yang mengakui kondisi ini adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim. Melalui Sub Koordinator Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Disdikbud Kaltim, Siti Aminah, Disdikbud Kaltim mengungkapkan keinginannya untuk menambah jumlah UKS di sekolah-sekolah pelosok.
“Padahal UKS sendiri kan dibutuhkan di setiap sekolah,” ujar Siti.
Menurut Siti, UKS tidak hanya bermanfaat bagi warga sekolah, tetapi juga bagi masyarakat sekitar. Terlebih di daerah-daerah terpencil yang jauh dari fasilitas kesehatan umum. Siti berharap, UKS di sekolah-sekolah pelosok bisa difungsikan sebagai pusat pelayanan kesehatan darurat bagi masyarakat.
“Kami mengharapkan bagi UKS di daerah terpelosok bukan hanya lagi membantu untuk kesehatan yang ada di sekolah saja, tetapi juga bisa memperluaskan lagi fungsinya kepada masyarakat sekitar,” tambahnya.
Untuk mewujudkan mimpi tersebut, Siti mengatakan bahwa Disdikbud Kaltim akan berupaya untuk meningkatkan sarana dan prasarana UKS di sekolah-sekolah pelosok. Selain itu, Disdikbud Kaltim juga akan mengoptimalkan manajemen dan pengelolaan UKS agar lebih profesional dan berkualitas.
“Saya berharap, semoga UKS yang ada di sekolah pelosok bisa terpenuhi,” pungkasnya. (DisdikbudKaltim/Adv/Ina)