Disnakertrans: Penduduk Kaltim Banyak Jadi Buruh hingga Karyawan
Komposisi lapangan pekerjaan di Bumi Mulawarman banyak terfokus kepada sektor industri. Itu terlihat dari banyaknya buruh dan karyawan
Samarinda, intuisi.co– Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim memastikan, komposisi penduduk bekerja di Benua Etam bisa terlihat dari lapangan pekerjaan tertentu. Dari berbagai sektor yang ada, penyerapannya juga bisa terlihat.
“Ini juga bisa dilihat dari jumlah penduduk yang bekerja di pasar kerja Kaltim,” jelas Kepala Disnakertrans Kaltim, Rozani Erawadi belum lama ini.
Mengacu pada data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, per Agustus 2023, penduduk yang bekerja di Kaltim paling banyak berstatus sebagai buruh, karyawan, dan pegawai. Jumlahnya mencapai 52,07 persen.
“Sementara yang paling sedikit pekerja bebas di pertanian sebesar 1,40 persen,” jelas Rozani.
Kemudian, berdasarkan status pekerjaan utama, penduduk yang bekerja dibagi ke dalam 2 sektor. Sektor formal untuk mereka yang berusaha dengan dibantu buruh tetap/dibayar dan buruh/karyawan/pegawai. Sedangkan sisanya dikategorikan sebagai pekerja informal yang dapat diartikan yang melakukan wirausaha yang dibantu buruh tidak tetap/buruh tidak dibayar, pekerja bebas, dan pekerja keluarga/tak dibayar.
Mengacu pada tingkatan pendidikan, juga bisa mengindikasikan kualitas dan produktivitas tenaga kerja. Diketahui, penduduk bekerja masih didominasi oleh tamatan SMA sebesar 27,84 persen. Sedangkan tamatan diploma atau sarjan ada di angka 16,14 persen.
“Distribusi penduduk bekerja menurut pendidikan masih menunjukkan pola yang sama dengan Agustus 2022,” tandas Rozani. (Disnakertrans/Adv/Ina)