DPRD PPU: Kekurangan Guru Harus Segera Diatasi Meski Ada Pembatasan

intuisi

19 Nov 2024 14:04 WITA

Jamaluddin, anggota DPRD PPU. (istimewa)

Penajam, intuisi.co – Pagi di sebuah sekolah dasar di Penajam Paser Utara (PPU), suasana riuh oleh suara anak-anak yang belajar di bawah bimbingan guru yang harus menangani lebih dari satu kelas sekaligus. Kekurangan tenaga pendidik di daerah ini menjadi tantangan berat yang membutuhkan solusi segera, meskipun pemerintah pusat telah memberlakukan pembatasan perekrutan tenaga kerja baru.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU menyatakan sikap tegas untuk mendukung upaya perekrutan tenaga kerja baru di sektor-sektor krusial seperti pendidikan. Anggota DPRD PPU, Jamaluddin, menekankan pentingnya kebijakan lokal yang fleksibel untuk mengatasi kendala yang ada. “Kita tahu ada pembatasan dari pemerintah pusat, tetapi kebutuhan mendesak seperti ini tidak bisa diabaikan,” ujarnya.

Jamaluddin mengungkapkan bahwa kekurangan tenaga kerja, khususnya guru, telah memberikan dampak nyata pada kualitas pendidikan. Ia mendorong pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah strategis, termasuk melakukan kajian mendalam untuk memetakan kebutuhan tenaga kerja secara akurat. “Kami di DPRD sangat mendukung perekrutan baru, asal dilakukan dengan cermat dan terencana,” tambahnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa perekrutan tanpa perencanaan matang berisiko menimbulkan masalah baru, seperti ketidakseimbangan distribusi tenaga kerja atau pemborosan anggaran daerah. Oleh karena itu, langkah ini harus dilakukan berdasarkan analisis yang solid dan koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat.

Di balik tantangan ini, ada harapan besar. Upaya untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor pendidikan tidak hanya berdampak pada peningkatan layanan publik, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk mencetak generasi muda yang lebih kompeten di masa depan.

“Ini adalah perjuangan bersama. Kita tidak bisa membiarkan kekurangan ini berlarut-larut. PPU harus tetap bergerak maju demi kualitas pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tutup Jamaluddin, memberikan nada optimisme di tengah tantangan yang ada. (adv)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!