Gaet TNI, Pemkab Kukar Bangun Lumbung Pangan Kaltim & IKN
Kolaborasi antara Pemkab Kukar dan TNI dalam misi membangun lumbung pangan Kaltim dan IKN ini diperkirakan menghabiskan Rp4,9 miliar.
Tenggarong, intuisi.co—Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara atau Pemkab Kukar melanjutkan pembangunan kawasan pertanian dengan berkolaborasi bersama TNI. Misi membangun lumbung pangan bagi Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara itu berlanjut melalui program Karya Bakti.
Bupati Edi Damansyah mengatakan bahwa program Karya Bakti bersama Kodim 0906/KKR itu diperkirakan menghabiskan anggaran Rp4,9 miliar. “Langkah ini diambil untuk meningkatkan hasil produksi padi sawah dan meminimalisasi gagal panen saat kemarau tiba,” ujarnya, Senin, 10 Oktober 2022.
Melalui Program Karya Bakti, Pemkab Kukar dan Kodim 0906/KKR akan bekerja sama menambah jalan usaha tani, saluran irigasi, dan embung. Kawasan pertanian pun akan diperluas. Pemkab Kukar telah menetapkan lima kawasan pertanian di enam kecamatan sebagai tempat pengembangan padi sawah.
Kelimanya meliputi Muara Kaman–Sebulu; Tenggarong–Loa Kulu; Marang Kayu, Tenggarong Seberang 1p; dan Tenggarong Seberang 2. Kelima kawasan tersebut merupakan persawahan eksisting dengan luas keseluruhannya 8.093,06 hektare.
“Jika pembangunan ini selesai, kita bisa menuntaskan persoalan infrastruktur tani,” kata Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Adapun tujuan pembangunan kawasan pertanian tersebut menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan. Kukar ingin memasok dan memenuhi seluruh kebutuhan warga Kaltim dan Ibu Kota Nusantara.
Hal tersebut juga sebagai realisasi komitmen Pemkab Kukar yang fokus terhadap pembangunan pertanian. “Saya berharap pembangunan ini berjalan lancar dan sukses. Semua pihak, terutama kelompok tani, harus bahu-membahu dengan TNI melaksanakan Program Karya Bakti,” pungkasnya. (*)
View this post on Instagram