Sorotan

Hampir 7 Ribu Kasus Covid-19 di Kaltim, Kondisi Pasien Positif Makin Cepat Memburuk

Pola kematian kasus positif covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) didapati begitu dinamis. Sejumlah kasus mengalami pemburukan yang begitu cepat.

Samarinda, intuisi.co – Kasus covid-19 di Kaltim mendekati 7 ribu. Meski tingkat kematian sudah di bawah 4 persen, jumlahnya hari ke hari terus bertambah. Bahkan didapati periode pemburukan yang kian cepat sejak kasus terkonfirmasi positif virus corona hingga meninggal dunia.

“Saat ini kasus dari covid-19 banyak sekali menunjukkan peningkatan pemberatan yang begitu cepat dan berakibat meninggal dunia,” sebut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak, Senin, 21 September 2020.

Menurut Andi, kondisi pasien positif covid-19 masih sangat dinamis. Khususnya untuk kasus-kasus kematian. Belum dapat dijelaskan secara alamiah karena minimnya data empiris dan kasus-kasus yang masih dalam penelitian.

Dengan demikian, diperlukan upaya dan langkah untuk meningkatkan pelayanan. Terutama fasilitas intensive care unit (ICU). Sehingga fasilitas kesehatan di Kaltim dapat mengantisipasi kasus ketika masuk kondisi pemberatan atau dalam kondisi sedang maupun berat.

Jumlah kasus positif covid-19 aktif di Kaltim saat ini adalah 2154. Termasuk angka yang cukup tinggi. Mencapai 30 persen dari total kasus terkonfirmasi. Jauh melewati rata-rata nasional sekitar 20 persen. “Kami terus berupaya menurunkan kasus aktif supaya bisa terjaga jangan sampai dalam perawatan mengalami pemberatan. Menghindari jangan sampai mengalami kondisi kritis dan akhirnya meninggal dunia.”

Penambahan Kasus Positif

Pada Senin ini, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim kembali mengonfirmasi 178 kasus positif covid-19 tambahan di provinsi ini. Berasal dari Kutai Kartanegara (Kukar) 25 kasus, Kutai Timur (Kutim) 5, Balikpapan 47, Bontang 8, dan Samarinda 93.

Kasus positif covid-19 akumulatif di Kaltim pun naik jadi 6954. Kurang 66 kasus untuk mencapai angka 7 ribu. Dengan tingkat kejadian di Kaltim saat ini 186.9 per 100 ribu penduduk. Naik dari hari sebelumnya di angka 182.1 per 100 ribu.

“Angka ini cukup tinggi dan perlu upaya lebih serius untuk mencegah penularan. Bagi masyarakat juga perlu membantu menekan penularan covid-19 dengan maksimal menerapkan protokol kesehatan sebagai pencegahan. Agar tak tertular atau menularkan kepada orang lain,” urai Andi.

Sementara itu, kasus positif covid-19 meninggal dunia bertambah lagi 6 kasus. Dari Berau 1 dan Samarinda 5. Total sudah 272 kasus kematian di Bumi Etam. Atau 3.9 persen dari total kasus terkonfirmasi.

Sedangkan kasus sembuh bertambah 74 dengan sebaran 2 dari Kutim, Mahakam Ulu (Mahulu) 1, Paser 4, Penajam Paser Utara (PPU) 3, Balikpapan 7, dan Samarinda 57. Total kasus sembuh hingga Senin ini menjadi 4528 atau 65.1 persen dari total kasus terkonfirmasi. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.