HeadlineSorotan

Hasil Tes Tiga Pasien Covid-19 Balikpapan Kembali Negatif, Bisa Pulang Pekan Depan

Tersisa masa observasi selama sepekan bagi tiga pasien covid-19 yang hasil tes terbarunya negatif. Dengan pengawasan ketat tim dokter.

Balikpapan, intuisi.co – Tiga pasien positif covid-19 pertama di Balikpapan menuju kesembuhan. Hasil pemeriksaan dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya kembali menunjukkan hasil negatif. Tersisa masa observasi selama sepekan sebelum pasien benar-benar dinyatakan sembuh.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Andi Sri Juliarty dalam konferensi pers di Media Center Gugus Tugas Covid-19 Balikpapan, Jumat sore, 3 April 2020.

“Kami telah menerima hasilnya, menunjukkan negatif. Ini berdasar surat dari BBLK. Untuk itu, sesuai pedoman penanganan kasus covid-19 revisi keempat, pasien boleh keluar atas persetujuan bersama dokter yang merawat dengan Dinas Kesehatan Balikpapan,” sebut Andi Sri Juliary.

Setelah hasil negatif kali ini, pasien tetap wajib menjalani masa observasi. Berlangsung selama satu minggu di rumah observasi yang disiapkan pemkot Balikpapan. Namun, hanya dua orang menempati rumah observasi tersebut. Sedangkan satu pasien lain, mengikuti observasi di rumah yang telah dipersiapkan perusahaan tempat pasien tersebut bekerja.

“Pemantauan tetap dilakukan tim dokter Dinas Kesehatan Balikpapan dan RSUD Kanujoso Djatiwibowo,” lanjutnya.

Setelah masa observasi, pasien dapat kembali ke rumah. Dan diprediksi kondisinya telah sehat minggu depan. “Hasil lab kedua bahwa pasien tersebut di Balikpapan telah keluar dan negatif. Demikian juga seluruh hasil tracing, baik dari rekan kerja maupun keluarga, semua juga negatif berdasar rapid test. Jadi semoga sudah terjawab.”

Dalam kesempatan sama, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi berharap kebijaksanaan warga menyikapi pasien covid-19 yang telah sembuh. “Harus kita terima. Bagaimana kalau saudara sendiri yang mengalami,” sebutnya

Wali Kota meyakini publik bakal semakin bijak menyikapi persoalan ini. Terlihat dari perjalanan kasus yang sudah-sudah. Seperti pemakaman tiga pasien meninggal yang berjalan lancar. Tak ada penolakan. Termasuk kebesaran hati keluarga yang merelakan jenazah dikebumikan sesuai protokol covid-19 meski belakangan diketahui statusnya negatif. “Itu pemikiran yang baik untuk kita semua. jadi tentu masyarakat kita harapkan bisa bersikap demikian,” pungkasnya. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.