Kafilah Kutai Kartanegara Raih Juara Umum MTQ Kaltim Ke-44
Masyarakat dan pemerintah daerah menyambut gembira prestasi para qari dan qariah yang berhasil membawa pulang piala bergilir dan bonus menarik.
Tenggarong, intuisi.co—Kepulangan kafilah Kutai Kartanegara (Kukar) yang bertanding di Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-44 Kalimantan Timur (Kaltim) disambut antusias oleh masyarakat dan pemerintah daerah. Mereka disambut dengan penuh suka cita oleh Bupati Kukar Edi Damansyah dan Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin di Masjid Agung Sultan Sulaiman Tenggarong, Selasa, 23 Mei 2023.
Ratusan pelajar madrasah pun berkumpul di masjid untuk menyambut kepulangan 60 kafilah Kukar yang berhasil meraih juara umum MTQ Kaltim untuk keenam kalinya berturut-turut. Iringan sholawat juga terus berkumandang dibuntuti dengan mobil pembawa trofi bergilir yang mampu dipertahankan Kukar.
“Saya berterima kasih kepada masyarakat dan para kafilah. Alhamdulillah kita mampu membawa pulang piala ini enam kali berturut,” ujar Bupati Edi Damansyah.
Edi mengatakan, prestasi para qari dan qariah Kukar tidak lepas dari peran para alim ulama, guru, dan masyarakat yang terus memberikan dukungan dan doa. Ia juga mengapresiasi kerja keras tim Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) yang telah melakukan pembinaan dan pelatihan secara intensif.
“Karena prestasi yang dicapai oleh anak-anak ini tidak lepas dari pelatih. Bonus ini bagian dari menepati janji kita. Alhamdulillah prestasinya juga tercapai,” kata Edi.
Pemerintah Kabupaten Kukar pun telah menjanjikan bonus bagi para juara MTQ di tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional. Bonus tersebut berupa beasiswa, uang tunai, umroh, hingga rumah.
Untuk ajang MTQ tingkat kabupaten, Bupati Edi Damansyah telah menyiapkan beasiswa Kukar Idaman (Beasiswa Tuntas). Beasiswa ini akan diberikan kepada para juara MTQ di tingkat kabupaten selama menempuh pendidikan. Jika kuliah maka akan diberikan full 8 semester.
Untuk ajang MTQ tingkat provinsi Kaltim, bila menjadi juara umum, maka yang mendapat juara pertama akan diberangkatkan umroh berserta uang tunai senilai Rp25 juta. Kemudian, terbaik 2 akan mendapatkan Rp22 juta bersama pelatihnya dan terbaik 3 mendapatkan Rp19 juta bersama pelatihnya.
Sementara itu, untuk yang berhasil menorehkan prestasi juara pertama di tingkat nasional maka akan diberi apresiasi sebuah rumah di Grand Teriti Tenggarong.
Bupati Edi Damansyah pun telah meminta kepada tim LPTQ untuk segera mengambil langkah cepat dan praktis dalam mempersiapkan kafilah Kukar di tingkat nasional. Kata Edi, pembinaan bisa dilakukan mulai dari tingkat desa, kelurahan hingga kecamatan dan terus diperbaiki untuk meningkatkan kualitas kafilah Kukar.
“Bidang apapun pembinaannya, kami akan optimalkan membina anak asli Kukar. Saya sangat percaya, jika pembinaan baik pasti hasilnya baik,” imbuhnya.
Edi berharap, prestasi para qari dan qariah Kukar bisa menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus mengembangkan potensi diri dan mengharumkan nama daerah. Ia juga berharap, pengembangan sosial kemasyarakatan, sosial keagamaan, dan kerukunan di Kukar bisa berjalan dengan baik.
“Semoga dengan prestasi ini kita bisa lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Semoga kita bisa menjadi umat yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” tutupnya. (*)
