Sorotan

Kasus Covid-19 Aktif di Bawah 2 Ribu di Kaltim Hanya Bertahan Dua Hari

Kasus covid-19 aktif di Kaltim kembali melesat di atas 2 ribu kasus. Penurunan di bawah 2 ribu kasus aktif hanya bertahan selama dua hari.

Samarinda, intuisi.co – Baru dua hari lalu ketika Kaltim untuk pertama kali setelah berbulan-bulan mencatatkan kasus aktif covid-19 di bawah 2 ribu. Hari ini, jumlah pasien dalam perawatan maupun isolasi mandiri di Bumi Etam kembali melewati 2 ribu.

Kamis, 22 April 2021, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mengumumkan tambahan 180 kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi ini. Dengan perincian Berau 3 kasus, Kutai Barat 31 kasus, Kutai Kartanegara 32 kasus, dan Kutai Timur 10 kasus. Selain itu Paser 20 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 48 kasus, Bontang 5 kasus, dan Samarinda 29 kasus.

Sementara penambahan pasien sembuh dari covid-19 dilaporkan sebanyak 143 kasus. Meliputi Berau 12 kasus, Kutai Barat 6 kasus, Kutai Kartanegara 14 kasus, dan Kutai Timur 12 kasus. Diikuti Paser 17 kasus, Penajam Paser Utara 6 kasus, Balikpapan 35 kasus, Bontang 3 kasus, dan Samarinda 38 kasus.

Adapun penambahan pasien meninggal dunia dilaporkan sebanyak 3 kasus. Terdiri dari Berau 1 kasus, Kutai Barat 1 kasus, dan Balikpapan 1 kasus.

Hingga pukul 15.00 Wita tadi, akumulasi kasus covid-19 di Kaltim telah mencapai 67.394 atau 1811 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate 25,7 persen dari kasus diperiksa. Sedangkan total kasus sembuh mencapai 63.774 atau 94,6 persen dari akumulasi kasus positif dan kematian 1608 atau 2,4 persen. Menyisakan 2012 kasus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.

Tanggapan Ketua Satgas Covid-19 Kaltim

Dengan tambahan kasus tersebut, maka kasus aktif covid-19 di Kaltim hanya bertahan dua hari di bawah 2 ribu kasus. Tepatnya selama 20-21 April 2021. Seturut dengan itu, Gubernur Kaltim, Isran Noor, mengingatkan warga tetap waspada dan tidak memgabaikan protokol kesehatan.

“Memang kasusnya melandai tapi jangan kita kira itu tidak ada. Sebaiknya lebih waspada. Jangan seperti negara lain terjadi lonjakan luar biasa,” sebut Isran Noor yang juga ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, saat memimpin Rakor Forkopimda Pengamanan dan Penegakan Hukum Idulfitri 1442 H di Aula Mahakam Mapolda Kaltim Balikpapan, Rabu, 21 April 2021.

Bagi mantan Bupati Kutai Timur tersebut, kala aparat pemerintah bersama aparat keamanan beserta tim medis maksimal melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran serta penularan Covid-19.

“Maka, masyarakat selayaknya patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari,” pungkasnya. (*)

 

View this post on Instagram

 

A post shared by intuisi.co (@intuisimedia)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.