Kejuaraan Bola Basket 3×3 di Bigmall Samarinda, Sri Wartini Apresiasi Sinergi Olahraga dan Pariwisata

intuisi

30 Okt 2024 14:11 WITA

Plh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Sri Wartini, saat memberikan wawancara usai pembukaan Kejuaraan Bola Basket 3x3 di Atrium Bigmall Samarinda, pada Rabu (30/10/2024).

Samarinda, intuisi.co – Di tengah hiruk-pikuknya kegiatan di Atrium Bigmall Samarinda, sebuah ajang olahraga yang berbeda dari biasanya tengah berlangsung. Kejuaraan Bola Basket 3×3 yang resmi dibuka pada Rabu (30/10/2024) ini tak hanya menarik perhatian para penggemar olahraga, tetapi juga menjadi bukti kuat bahwa olahraga dan pariwisata dapat bersinergi dengan apik. Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim), Sri Wartini, memberikan apresiasi penuh terhadap pelaksanaan kejuaraan ini, yang diikuti oleh 225 tim dengan 900 peserta yang berasal dari 10 kabupaten/kota di seluruh Kalimantan Timur.

Sri Wartini, yang terlihat antusias saat memberikan sambutan di acara pembukaan, mengungkapkan pentingnya event ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana pembentukan karakter dan mental para atlet muda. “Kejuaraan seperti ini bukan sekadar tentang adu keterampilan, tetapi juga mengasah adrenalin dan mental. Para peserta ditantang untuk menghadapi tantangan di dunia olahraga dengan kesiapan yang lebih baik,” ujarnya dengan penuh keyakinan. Bagi Sri, kegiatan seperti ini memberikan kesempatan bagi para atlet untuk tidak hanya berkompetisi, tetapi juga mengasah jiwa sportifitas yang sangat dibutuhkan dalam setiap cabang olahraga.

Namun, lebih dari sekadar arena bagi para atlet untuk menunjukkan kemampuan mereka, Sri juga melihat kejuaraan ini sebagai jembatan yang menghubungkan sektor olahraga dengan sektor pariwisata. Ia mengamati bagaimana suasana di pusat perbelanjaan yang biasanya ramai oleh pembeli, kini berubah menjadi tempat berkumpulnya pengunjung yang menikmati kompetisi seru sambil berkeliling. “Di sini, olahraga dan pariwisata berjalan beriringan. Para peserta berkompetisi, dan pengunjung juga dapat menikmati suasana di pusat perbelanjaan yang menawarkan berbagai hiburan,” jelasnya.

Lebih jauh lagi, kejuaraan ini juga mengirimkan pesan penting bagi masyarakat, bahwa olahraga tidak selalu harus dilakukan di fasilitas olahraga konvensional seperti stadion atau gedung olahraga besar. “Kejuaraan ini membuktikan bahwa olahraga bisa digelar di berbagai tempat, bahkan di pusat perbelanjaan. Ini mengubah pandangan kita tentang tempat yang biasanya dianggap bukan arena olahraga,” tambahnya.

Sri yang dikenal dengan sikapnya yang tegas namun penuh perhatian, juga menyampaikan pesan khusus kepada para atlet yang bertanding. Ia mengingatkan mereka untuk selalu menjaga sportivitas, mematuhi peraturan, dan tetap berkomitmen dalam mengikuti berbagai event olahraga ke depannya. “Semoga melalui ajang ini, para atlet bisa memetik banyak pelajaran dan siap menghadapi kompetisi yang lebih besar di masa depan,” harapnya.

Kejuaraan ini, yang tidak hanya menyajikan pertandingan seru, juga membuka wawasan baru bagi masyarakat tentang bagaimana olahraga dapat dilakukan di mana saja, dan bagaimana sektor pariwisata dan olahraga bisa saling mendukung untuk menciptakan ekosistem yang lebih hidup dan dinamis. (adv)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!