Samarinda, intuisi.co – Sejak kasus covid-19 muncul di Kaltim pertengahan Maret 2020, Mahakam Ulu konsisten zero case hingga memasuki Agustus. Namun pada hari ketujuh, status zona hijau terancam dilepas setelah satu warganya dikabarkan positif virus corona.
Informasi diterima intuisi.co, satu warga KTP Mahulu terkonfirmasi positif covid-19 pada Kamis, 6 Agustus 2020. Yakni seorang pria 29 tahun. Warga Kecamatan Long Bagun tersebut diketahui baru tiba dari Demak, Jawa Tengah. Begitu sampai ke Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar), dilakukan rapid test dan didapati hasil reaktif.
“Terus dikarantina 14 hari. Tapi ada keluhan demam-demam. Pas di-swab, hasilnya positif,” beber narasumber intuisi.co di Mahulu.
Menurut informasi, pasien tersebut pada Maret lalu bertolak mengantar istrinya ke Jawa. Saat akan kembali ke Mahulu, terkonfirmasi positif di Kubar.
“Karena KTP-nya Mahulu, datanya dimasukkan ke Mahulu. Tapi PP tersebut belum sempat masuk Mahulu dan saat ini dirawat di RS Pratama Bigung,” lanjut sumber media ini.
“Besok pelaporan Mahulu mencantumkan satu pasien terkonfirmasi walaupun hanya secara administratif karena ketentuannya begitu. Jadi enggak nol lagi,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, Pemkab Mahulu belum memberi pernyataan resmi soal warganya yang dikabarkan positif virus corona. Demikian juga Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim.
Rilis terakhir Dinas Kesehatan P2KB Mahulu, jumlah kasus suspect dari kabupaten tersebut berjumlah lima orang per 5 Agustus 2020. Sedangkan Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, mencatat total 28 suspect dan 28 discarded di Mahulu hingga 6 Agustus 2020. (*)