Samarinda, intuisi.co-Konfirmasi positif covid-19 dalam angka yang tinggi kembali dilaporkan di Kaltim. Bahkan hampir 500 pasien positif virus corona terkonfirmasi dalam sehari. Gubernur Kaltim, Isran Noor, sampai dibuat tak happy.
Rabu, 30 Juni 2021, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, mengumumkan tambahan 489 kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi ini. Dengan perincian Berau 53 kasus, Kutai Barat 10 kasus, Kutai Kartanegara 61 kasus, Kutai Timur 33 kasus, dan Paser 9 kasus. Selain itu Penajam Paser Utara 6 kasus, Balikpapan 168 kasus, Bontang 51 kasus, dan Samarinda 98 kasus.
Sementara penambahan pasien sembuh dari covid-19 dilaporkan sebanyak 92 kasus. Meliputi Berau 9 kasus, Kutai Barat 9 kasus, dan Kutai Timur 8 kasus. Diikuti Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 31 kasus, Bontang 23 kasus, dan Samarinda 10 kasus.
Sementara, penambahan pasien meninggal dunia dilaporkan sebanyak 11 kasus. Terdiri dari Berau 1 kasus, Kutai Barat 1 kasus, Kutai Kartanegara 1 kasus, Balikpapan 6 kasus, Bontang 1 kasus, dan Samarinda 1 kasus.
Hingga pukul 15.00 Wita tadi, akumulasi kasus covid-19 di Kaltim telah mencapai 77.235 atau 2075,4 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate 26,1 persen dari kasus diperiksa. Sedangkan total kesembuhan mencapai 71.467 atau 92,5 persen dari akumulasi kasus positif dan kematian 1831 atau 2,4 persen. Menyisakan 3937 kasus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.
Covid-19 Bikin Tak Happy
Gubernur Kaltim Isran Noor, menegaskan sampai saat ini Bumi Etam masih dalam kondisi pandemi dan virus corona yang menunjukkan mereda. Warga diingatkan memperketat protokol kesehatan. “Kalau dibilang gak happy, ya, Saya tidak happy. Beberapa hari ini, corona naik terus. Ini warning kita semua,” kata Isran yang juga ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Rabu, 30 Juni 2021, dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim.
Karenanya, mantan Bupati Kutai Timur ini kembali menegaskan jangan ada merasa sakti lalu mengabaikan keselamatan diri dan orang lain. “Banyak orang sakti, tapi jangan merasa sakti. Biar sudah vaksin,” ungkapnya.
Isran mengatakan berbagai upaya dilakukan guna tercegah dari tertular virus corona, seperti disiplin protokol kesehatan dan vaksin. “Tetap aja pakai masker, jangan berkerumun, jaga jarak, cuci tangan, kurangi interaksi di luar rumah maupun kegiatan tidak terlalu penting,” pesan Isran Noor. (*)
