HeadlinePemprov Kaltim

Mengantisipasi Banjir, Pemda dan Masyarakat Diminta Siap Siaga

Musim penghujan membawa ancaman banjir. Pusdalops PB BPBD Kaltim mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat siap siaga.

Samarinda, intuisi.co – Banjir merupakan bencana alam yang kerap terjadi di Indonesia, terutama saat musim penghujan. Beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya banjir antara lain curah hujan tinggi, drainase buruk, penggundulan hutan, dan penataan kota yang tidak memadai. Banjir dapat menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan masyarakat, seperti kerugian materiil, gangguan kesehatan, trauma psikologis, dan bahkan kematian.

Salah satu wilayah yang berpotensi mengalami banjir adalah Kalimantan Timur (Kaltim). Berdasarkan hasil analisis data dari Impact Based Forecast (BMKG), Satgas Banjir (PUPR) dan Inarisk (BNPB), Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kaltim mengimbau kepada pemerintah daerah (Pemda) dan masyarakat untuk mengambil langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan.

Koordinator Pusdalops PB Cahyo Kristanto mengatakan, langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh Pemda antara lain memantau kondisi terkini lapangan dan menyebarkan informasi peringatan, berkoordinasi dengan stakeholder dalam penyiapan tim siaga bencana dan sumber dayanya, mengidentifikasi tempat pengungsian termasuk infrastruktur pengungsian, mengidentifikasi kebutuhan logistik dan peralatan, memastikan alat peringatan dini berfungsi dengan baik, dan memastikan ketersediaan rambu dan jalur evakuasi.

“Kita harus lebih berhati-hati dalam menghadapi bencana. baik di tempat pengungsian maupun di rumah masing-masing,” ujar Cahyo, Rabu (8/11/2023) di ruang Pusdalops PB.

Sementara itu, langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh masyarakat antara lain menyiagakan tim siaga bencana seperti melakukan pemantauan kondisi terkini lapangan, melakukan koordinasi dengan aparatur desa, dan menyiapkan evakuasi. Selain itu, masyarakat juga harus menyimpan barang penting ke tempat aman, membatasi aktivitas di luar rumah, menghindari pohon besar, baliho, dan saluran air atau gorong, dan menyiapkan tas siaga untuk membawa makanan, minuman, obat, uang, pakaian, dokumen, dan lain-lain.

“Kami mengharapkan kerjasama dari semua pihak untuk mengurangi dampak banjir. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penanggulangan bencana, baik dari pemerintah, swasta, maupun masyarakat. Semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa,” tutup Cahyo. (BPBDKaltim/Adv/Tya)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.