Kutai KartanegaraPariwaraPemkab Kukar

Misi Kukar Mereduksi Angka Stunting di Bawah 15 Persen

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) di Kalimantan Timur menunjukkan komitmen kuat dalam upaya penurunan angka stunting

Tenggarong, intuisi.co Pemkab Kukar menunjukkan progres signifikan dalam upaya penurunan angka stunting. Dari data terbaru, tercatat penurunan dari 17,46 persen pada tahun 2022 menjadi 16,39 persen di tahun 2023. Dengan tren ini, pemerintah daerah optimis bisa menekan angka stunting hingga di bawah 15 persen di penghujung tahun 2024.

“Kami optimis tahun ini kita dapat menurunkan angka stunting atau gagal tumbuh fisik anak akibat kurang asupan gizi hingga di bawah 15 persen,” ujar Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono dengan optimisme penuh.

Upaya ini, kata dia, akan melibatkan peran aktif dari organisasi perangkat daerah (OPD), yang selama ini dinilai belum maksimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya terkait masalah stunting.

Menurut Sunggono, beberapa arahan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menekankan bahwa OPD harus meningkatkan kinerjanya dalam menangani stunting. “Ada rekomendasi dari BPK yang harus kita tindaklanjuti, khususnya terkait penurunan angka stunting,” ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Kukar telah menetapkan 48 lokus desa sebagai target utama dalam penanganan stunting. “Penetapan lokus ini ditangani oleh Dinas Kesehatan Kukar dengan indikator yang jelas dan terukur,” tambah Sunggono.

Pendataan yang akurat menjadi kunci dalam upaya ini. Pemerintah Kabupaten Kukar akan menggunakan data Desa Kelurahan Presisi, yang mencakup informasi lengkap dan bukan hanya sampel, untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai kasus stunting di setiap desa/kelurahan.

“Pendataan dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan penanganan stunting yang efektif. Tujuan kita adalah mewujudkan masyarakat Kukar yang sejahtera dan bahagia,” tutup Sunggono.

Inisiatif ini menandai langkah serius pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan anak-anak di Kukar. Dengan strategi yang telah dirumuskan, diharapkan Kukar tidak hanya akan mencapai target penurunan angka stunting, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Kukar berambisi menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya penanganan stunting dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.  (adv)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.