Tanjung Selor, intuisi.co – Pasien covid-19 di Kalimantan Utara (Kaltara) terus berkurang. Meskipun kasus positif baru tetap terkonfirmasi, angka yang sembuh terus meningkat. Bahkan bertambah signifikan. Hingga kini sudah 51 bebas dari virus corona.
Selasa, 19 Mei 2020, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy, kembali mengabarkan tambahan pasien sembuh di provinsi tersebut. Sebelumnya, sudah 41 kasus positif dua kali berturut-turut mendapat hasil negatif covid-19.
“Kami kembali menerima data dari Litbagkes. Dan dapat kami simpulkan bahwa ada 10 orang dari kasus positif telah dinyatakan dua kali negatif sehingga dinyatakan sembuh,” terang Agust Suwandy dalam rilisnya pada Selasa siang tersebut.
Sepuluh lagi pasien sembuh, terdiri dari lima kasus di Malinau dan lima di Tarakan. Pasien sembuh Malinau seluruhnya dari klaster GKII Langap. Yakni atas nama SF perempuan 31 tahun, YPC laki-laki 13 tahun, YGC perempuan 9 tahun, FH perempuan 32 tahun, dan JPR laki-laki 28 tahun.
Sedangkan lima di Tarakan seluruhnya laki-laki. Atas nama BRS 56 tahun, AHZ 25 tahun, AML 45 tahun, RBN 55 tahun, dan SK 45 tahun. Kelima kasus tersebut merupakan pasien dari klaster jamaah tabligh.
Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 12 pasien sembuh di Tarakan. Dan Malinau bertambah jadi 11. Terbanyak masih dari Nunukan dengan 18 kasus, serta Bulungan masih 10.
Tambah Satu Kasus Positif
Pada kesempatan sama, Agust Suwandy juga mengumumkan satu tambahan kasus positif baru. Yakni pasien asal Malinau yang terkonfirmasi positif dari pemeriksaan Litbangkes Jakarta. Atas nama CT, perempuan 46 tahun. Merupakan kontak erat dari kasus klaster GKII Langap Malinau.
“Dengan demikian kasus positif di Kaltara ada 160 orang. Sembuh 51 orang, meninggal dunia satu orang. Sehingga masih dalam perawatan ada 108 orang,” urainya.
Hingga saat ini terdapat 336 orang dalam pemantauan (ODP) di Kaltara. Terbagi 177 orang di Tarakan, Malinau 4, Nunukan 33, Tana Tidung 95, dan Bulungan 27. Sedangkan orang tanpa gejala (OTG) ada 690. Sebanyak 256 kasus di Tarakan, 42 Malinau, 212 Nunukan, 16 Tana Tidung, dan 164 Bulungan.
Sementara kasus pasien dalam pengawasan (PDP) tengah menjalani perawatan ada 25. Tujuh di Tarakan, enam Malinau, tiga Nunukan, Tanda Tidung tidak ada, dan Bulungan sembilan. (*)