Tenggarong, intuisi.co- Dalam rangka menyambut libur panjang Hari Raya Idulfitri 1446 H, Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai non-ASN untuk menggunakan kendaraan dinas dengan penuh tanggung jawab dan sesuai dengan kebutuhan tugas pemerintahan.
“Kendaraan dinas yang disediakan oleh pemerintah harus dimanfaatkan untuk kepentingan pemerintahan, bukan untuk kepentingan pribadi selama masa liburan,” tegas Sunggono dalam arahannya kepada ASN, Jumat (28/03/2025). Imbauan ini Ia tekankan agar tidak ada penyalahgunaan aset negara yang dapat merugikan kinerja pemerintahan.
“Kendaraan dinas diberikan untuk mendukung tugas pemerintahan dan pelayanan publik, bukan untuk keperluan pribadi selama liburan. Mari kita gunakan dengan bijak, menjaga kedisiplinan, dan tanggung jawab dalam setiap pemanfaatan aset pemerintah,” ujar Sunggono.
Selanjutnya, Sunggono mengingatkan agar kendaraan dinas yang tidak dipakai selama libur panjang disimpan di tempat yang aman dan dalam kondisi siap pakai jika dibutuhkan kembali untuk tugas kedinasan. “Pengelolaan yang baik terhadap kendaraan dinas adalah salah satu bentuk tanggung jawab bersama,” katanya.
Pemkab Kukar juga mengungkapkan akan memantau penggunaan kendaraan dinas selama libur, guna memastikan tidak ada pelanggaran. Jika ditemukan ada penyalahgunaan, sanksi tegas akan diberikan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Kami akan memantau penggunaan kendaraan dinas. Jika ada ASN yang melanggar, sanksi akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku. Ini demi menjaga integritas dan profesionalisme dalam pelayanan publik,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Sunggono juga mengajak seluruh pegawai untuk lebih peduli terhadap pemeliharaan kendaraan dinas, yang merupakan aset negara. Ia menekankan bahwa menjaga dan merawat kendaraan dinas dengan baik akan memperpanjang usia pemakaian dan mendukung efisiensi anggaran daerah.
“Mari kita jaga aset pemerintah ini agar tetap dalam kondisi prima. Dengan demikian, kita turut menjaga efisiensi anggaran daerah,” tambahnya.
Ajakan ini diharapkan dapat mendorong ASN dan pegawai Pemkab Kukar untuk bertanggung jawab dalam menggunakan fasilitas dinas, terutama saat liburan panjang seperti Idul Fitri, agar pelayanan publik tetap berjalan dengan lancar. (adv/ara)