Proyek Pamsimas Kukar Berlanjut ke Pembangunan Tenaga Listrik
Pembangunan Pamsimas sudah tuntas di lima desa, namun tidak selalu berjalan mulus, terutama berkaitan pasokan listrik yang belum merata.
Tenggarong, intuisi.co—Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya dengan membangun fasilitas Pamsimas. Program ini bertujuan untuk menyediakan akses air bersih dan sanitasi bagi masyarakat di desa terpencil. Tahun lalu, lima desa di empat kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara berhasil menerima bantuan pembangunan Pamsimas senilai Rp400 juta per desa.
Desa Loa Kulu Kota, Desa Jembayan di Kecamatan Loa Kulu, Desa Lamin Telihan di Kecamatan Kenohan, Desa Kelekat di Kecamatan Kembang Janggut, dan Desa Batuq di Kecamatan Muara Muntai merupakan desa penerima bantuan pembangunan Pamsimas pada tahun lalu. Menurut Kepala Bidang Penyehatan Lingkungan Dinas Perumahan dan Pemukiman Kukar, Supriadi Agus, pembangunan fasilitas Pamsimas di lima desa tersebut meliputi tempat penampungan air, pipa filtrasi, dan pompa air.
Meskipun demikian, pembangunan Pamsimas tidak selalu berjalan mulus, terutama jika pasokan listrik di desa tersebut belum merata. Untuk itu, pada tahun 2023, Pemkab Kukar berencana meningkatkan fasilitas Pamsimas dengan melengkapi tenaga listrik dari sel surya di Desa Menamang di Kecamatan Muara Kaman.
“Kami menyasar desa yang sebelumnya kesulitan air bersih,” sebut Supriadi.
Supriadi menjelaskan bahwa sejumlah desa penerima bantuan Pamsimas tahun lalu memiliki kondisi memprihatinkan dan kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Sebagai solusi, Pemkab Kukar menyasar desa-desa yang membutuhkan akses air bersih untuk keperluan sehari-hari.
Dengan adanya pembangunan fasilitas Pamsimas ini, diharapkan masyarakat desa terpencil di Kabupaten Kutai Kartanegara dapat merasakan manfaatnya dengan memperoleh akses air bersih dan sanitasi yang layak. (*)
