Proyek RTH di Kawasan Eks Tanjung Ditarget Rampung Desember
Wabup Kukar, Rendi Solihin, mewanti-wanti proyek RTH di kawasan eks permukiman Tanjung rampung seluruhnya pada 2023.
Tenggarong, intuisi.co—Wakil Bupati Kutai Kartanegara atau Wabup Kukar, Rendi Solihin, meninjau penataan kawasan eks permukiman Tanjung di Tenggarong. Di kawasan tersebut, Pemkab Kukar akan membangun ruang terbuka hijau atau RTH. Progresnya sekarang mencapai 67 persen.
Disebutkan Rendi Solihin, selain taman, area yang akan dibangun menggunakan APBD Kukar itu akan dilengkapi fasilitas untuk pelaku UMKM dan panggung pertunjukan. “Info dari Inspektorat, pembangunannya selesai pada Desember ini,” kata Wabup Kukar, Rendi Solihin, Selasa, 25 Oktober 2022/
Hanya saja, lanjutnya, target penyelesaian tersebut di luar pembangunan fasilitas UMKM. Pembangunan fasilitas UMKM diperkirakan rampung pada 2023. “Pokoknya harus tuntas tahun 2023. Karena masih banyak proyek pembangunan lain yang jadi fokus berikutnya. Termasuk Pasar Seni,” tegasnya.
Diketahui, kawasan permukiman eks Tanjung tersebut lokasinya begitu strategis, tepatnya berada di Jalan Pangeran Diponegoro. Lokasinya juga berhadapan sudut Pulau Kumala. Sedangkan di sisi sebelahnya adalah Museum Mulawarman.
Kawasan tersebut sebenarnya sudah lama mangkrak. Namun, kembali dilanjutkan pengerjaannya pada era Bupati Kukar, Edi Damansyah, dan Wabup Kukar, Rendi Solihin.
Ruang terbuka hijau tersebut dibangun Pemkab Kukar untuk memperbaiki kawasan kumuh di bantaran Sungai Tenggarong. Selain itu, untuk meningkatkan ekonomi pelaku UMKM lokal. “Mengembangkan perekonomian warga Kukar adalah prioritas kami,” imbuhnya
Total anggaran yang akan dikucurkan untuk mewujudkan rencana tersebut mencapai Rp2—3 miliar. Dilanjutkan pada 2023 dengan total anggaran sekitar Rp16 miliar.
Pengelolaan eks Tanjung juga akan dilakukan bersama Dinas Perhubungan Kukar. Diharapkan bisa menambah pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor perparkiran.
Setidaknya ada empat rencana strategis pembangunan yang akan dikerjakan Pemkab Kukar. Selain penataan kawasan eks permukiman Tanjung, juga pembangunan Pasar Semi-modern Tangga Arung. Kemudian, pembangunan pusat jajanan selera samping Jembatan Kartanegara dan penataan permukiman di sempadan anak sungai Tenggarong. (*)
