Tenggarong, intuisi.co- Hangatnya kebersamaan dan semangat toleransi terpancar dari perayaan Open House Idulfitri 1446 H yang digelar Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) di Pendopo Odah Etam, Tenggarong, Senin (31/3/2025).
Ribuan warga dari berbagai penjuru daerah memadati lokasi acara sejak pagi, membaur dalam suasana penuh keakraban dan sukacita.
Momen ini menjadi ajang silaturahmi lintas kalangan. Tidak hanya umat Muslim, sejumlah warga non-Muslim juga hadir dan turut merasakan sukacita Idulfitri. Kebersamaan yang terjalin di tengah perbedaan itu memperkuat semangat inklusivitas dan harmoni sosial di Kukar.
Bupati Kukar Edi Damansyah, bersama sang istri Maslianawati Edi Damansyah, menyambut langsung para tamu dengan hangat. Mereka berdiri sepanjang acara, menjabat tangan satu per satu warga yang hadir tanpa menunjukkan kelelahan. Sosok Edi terlihat membaur, berbincang akrab dengan masyarakat yang datang dari berbagai latar belakang.
Turut hadir pula Sekretaris Daerah Kukar Sunggono beserta istri, Asisten II Setkab Kukar Ahyani Fadianur Diani, serta Asisten III Bidang Administrasi Umum Dafip Haryanto bersama istri. Para pejabat ini tampak menikmati interaksi langsung dengan warga, menghadirkan suasana kekeluargaan yang tulus.
“Atas nama Pemkab Kukar dan pribadi, saya bersama keluarga mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriyah, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Terima kasih atas kehadiran dan kebersamaan masyarakat dalam acara ini. Semoga open house ini semakin mempererat silaturahmi dan menjaga persatuan kita,” ujar Edi Damansyah.
Selain ramah tamah dan bersalaman, warga disambut dengan beragam hidangan khas Lebaran. Ketupat, opor ayam, rendang, hingga aneka kue tradisional tersaji untuk dinikmati bersama. Tak hanya memanjakan lidah, sajian ini juga menjadi simbol kebersamaan dan rasa saling berbagi.
Alunan musik akustik turut mengiringi suasana. Lagu-lagu bernuansa religi dan penuh makna menambah hangatnya atmosfer. Gelak tawa dan perbincangan santai terdengar dari setiap sudut pendopo, memperlihatkan betapa pentingnya ruang-ruang silaturahmi seperti ini dalam memperkuat kohesi sosial.
Pada malam harinya, acara kembali dilanjutkan mulai pukul 19.30 hingga 22.00 WITA. Kilauan lampu dan dekorasi sederhana mempercantik Pendopo Odah Etam, menciptakan suasana damai yang kental dengan nuansa kekeluargaan. Tak sedikit warga yang kembali datang untuk menikmati kebersamaan malam hari sambil bercengkerama dan bermaaf-maafan.
Melalui open house ini, Pemkab Kukar tidak hanya menyuguhkan tradisi tahunan, tetapi juga menyampaikan pesan kuat bahwa Idulfitri adalah momentum berbagi, memperkuat tali silaturahmi, serta meneguhkan rasa persatuan di tengah keberagaman.
“Semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat, masyarakat Kukar senantiasa mendapat rahmat dan hidayah dari Allah SWT, serta terhindar dari segala marabahaya,” tutur Edi Damansyah menutup sambutannya dengan doa. (adv/ara)