Salehuddin Minta Aulia-Rendi Prioritaskan Pembangunan Kukar

intuisi

23 Jun 2025 08:52 WITA

Salehuddin
Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin saat diwawancarai. (Kontributor intuisi.co)

Samarinda, intuisi.co – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Salehuddin, menyampaikan harapan besar kepada Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) yang baru saja dilantik pada Senin (23/6/2025).

Dalam pernyataannya, ia terlebih dahulu memberikan ucapan selamat atas pelantikan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin sebagai kepala daerah baru di Kukar.

“Selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Kukar yang telah resmi dilantik. Harapan kami tentu pembangunan di Kukar dapat berjalan lebih maksimal,” ujar Salehuddin.

Ia mengungkapkan, visi dan misi yang diusung pasangan Aulia-Rendi selaras dengan program kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim saat ini, Rudi-Seno. Menurut Salehuddin, kesamaan arah ini membuka peluang besar untuk menyelaraskan program antara Pemkab Kukar dan Pemerintah Provinsi.

“Penting dilakukan sinkronisasi kewenangan, terutama terkait pembangunan infrastruktur, seperti jalan dan fasilitas umum lainnya yang masih menjadi tantangan besar di Kukar,” jelasnya.

Ia menegaskan pentingnya koordinasi antara pemerintah kabupaten dan provinsi, terutama dalam membagi tanggung jawab pembangunan sesuai kewenangan masing-masing.

“Mana yang menjadi wewenang provinsi, mana milik kabupaten, harus dipetakan secara jelas agar program berjalan optimal,” tambahnya.

Meski baru saja dilantik, Salehuddin menilai Rendi Solihin sebagai figur yang sudah berpengalaman di lingkungan Pemkab Kukar. Ia optimistis komunikasi antarpemangku kebijakan akan tetap terjaga dan efektif.

Lebih lanjut, ia menyinggung beberapa prioritas yang perlu mendapat perhatian serius, seperti penyelesaian permasalahan infrastruktur antar-kecamatan dan konektivitas antardaerah yang dinilai masih belum sepenuhnya tersambung. Selain itu, Salehuddin menekankan pentingnya menurunkan angka kemiskinan dan mempercepat penanganan stunting di Kukar.

Meski tren penurunan angka stunting sudah terlihat, ia berharap pemerintah daerah terus bekerja hingga mencapai angka di bawah rata-rata nasional.

“Masalah stunting bukan hal yang bisa selesai dalam waktu singkat. Butuh strategi jangka panjang dan konsistensi agar angkanya terus turun,” tegasnya.

Di akhir pernyataan, Salehuddin menekankan pentingnya sinergi perencanaan antara Pemkab Kukar dan Pemprov Kaltim, terutama dalam menyusun dan melaksanakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

“Perlu ada koordinasi yang jelas mengenai program tahunan dan arah pembangunan sesuai dengan target RPJMD,” pungkasnya. (adv/rfh/ara)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!