Satgas Anti Bullying, Upaya Disdikbud Kaltim Ciptakan Sekolah Aman dan Nyaman

Samarinda, intuisi.co – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim mendorong sekolah-sekolah di wilayahnya untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti Bullying. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menjaga lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi para siswa, sekaligus mengatasi maraknya kasus perundungan atau bullying di lingkungan sekolah.

Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan mengatakan, kasus bullying adalah masalah serius yang harus segera ditangani. Ia menilai, tindakan bullying dapat berdampak negatif bagi kesehatan mental dan fisik korban, serta mengganggu proses belajar mengajar.

“Kita harus berkolaborasi untuk mencegah dan mengatasi tindakan bullying di sekolah. Ini adalah tanggung jawab bersama kita semua, termasuk sekolah, guru, orangtua, dan komunitas,” tegas Kurniawan.

Untuk itu, ia mendorong setiap sekolah untuk segera membentuk Satgas Anti Bullying yang akan bertugas melakukan pemantauan, pencegahan, hingga penanganan kasus-kasus bullying. Satgas ini akan terdiri dari guru, staf sekolah, dan tenaga kependidikan yang berperan dalam mengawasi situasi di sekolah dan memberikan bantuan kepada korban bullying.

“Satgas ini juga akan melakukan penyuluhan dan edukasi kepada siswa mengenai bahaya bullying dan cara menghindarinya. Kita ingin menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif di setiap sekolah di Kaltim. Pembentukan Satgas Anti Bullying adalah salah satu langkah penting dalam mencapai tujuan tersebut,” jelasnya.

Kurniawan mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam mencegah bullying di lingkungan sekolah. Ia berharap, dengan adanya Satgas Anti Bullying, kasus-kasus bullying dapat diminimalisir atau bahkan dihilangkan sama sekali.

“Mari bersama-sama berkomitmen untuk menciptakan sekolah yang bebas dari kekerasan dan intimidasi. Kita harus melindungi hak-hak siswa untuk belajar dengan tenang dan nyaman,” tutupnya. (DisdikbudKaltim/Adv/Ina)