Selama Libur Idulfitri, Andi Harun: Warga Samarinda Jaga Kebersihan Kota
Jelang sehari sebelum Idulfitri, Pemkot Samarinda berikan kebijakan untuk petugas kebersihan. Langkah ini diambil agar hari raya bisa dirasakan bersama.
Samarinda, intuisi.co –Lebaran atau Idulfitri disambut dengan gegap gempita. Hari raya ini memang selalu dinanti setalah sebulan berpuasa. Pemkot Samarinda pun mengeluarkan kebijakan khusus.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan, pengangkutan sampah di Kota Tepian harus pungkas dilaksanakan sehari sebelum Lebaran. Dan waktu operasional petugas dibatasi hingga pukul 21.00 Wita.
“Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada para petugas kebersihan agar mereka bisa merayakan Idulfitri bersama keluarga,” ujar Andi Harun pada Ahad, 1 Mei 2022.
Memasuki hari kedua Lebaran, Andi Harun meminta agar semua warga Kota Tepian bisa bekerja sama dengan pemerintah untuk menyimpan produksi sampah di rumah masing-masing dengan cara dikemas. Sebab, para petugas kebersihan akan bekerja kembali secara normal pada hari ketiga Idulfitri.
“Pada hari ketiga pengangkutan sampah dilakukan normal dan dilakukan pembuangan ke TPS sejak jam 6 sore hingga 6 pagi,” ungkapnya.
Pemilik jargon Samarinda Pusat Kota Peradaban itu juga berharap seluruh masyarakat Samarinda dapat menjadi contoh baik dalam urusan bertoleransi dan menjaga kebersihan.
“Siapa lagi yang akan menjaga kebersihan Kota Samarinda jika bukan kita semua,” tegasnya.
Selama Idulfitri Warga Simpan Sampah Dua Hari
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda, Nurrahmani juga meminta hal senada. Saat Lebaran nanti, Warga Kota Tepian diharapkan bisa menyimpan sampah mereka selama dua hari. Dan memasuki hari ketiga bisa dibuang ke TPS. Ihwal ini diambil demi menghindari ledakan tak terkendali sampah selama Idulfitri.
“Seperti tahun-tahun kemarin. Pekerja diliburkan dan kami meminta masyarakat simpan sampah selama dua hari,” terangnya.
Yama sapaan karibnya, menuturkan nantinya camat, lurah bisa berkoordinasi dengan ketua RT masing-masing. Dengan demikian jalur koordinasi serta kebijakan dari pemkot bisa diketahui. Edaran atau pengumuman bisa dilakukan dari rumah ke rumah atau melalui pengeras suara di masjid atau musala.
“Makanya masyarakat diharapkan menyimpan sampahnya selama dua hari,” terangnya.
Dia menambahkan, selama dua hari ke depan diharapkan masyarakat dapat menyimpan sampahnya masing-masing. Karena petugas kebersihan di lapangan juga akan merayakan Idulfitri bersama keluarganya.
“Hari ketiga bakal kembali normal buang sampah pukul 18.00-06.00 Wita,” pungkasnya. (*)