SMA 1 Loa Janan Berjuang untuk Tambah Ruang Kelas

Samarinda, intuisi.co – SMA 1 Loa Janan adalah salah satu sekolah favorit di Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Sekolah ini memiliki reputasi baik dalam hal prestasi akademik maupun non-akademik. Namun, di balik keunggulannya, SMA 1 Loa Janan juga menghadapi tantangan besar, yaitu keterbatasan ruang kelas.

Setiap tahunnya, jumlah siswa yang mendaftar ke SMA 1 Loa Janan terus meningkat. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah ini. Namun, di sisi lain, hal ini juga menimbulkan masalah baru, yaitu kekurangan ruang kelas yang memadai.

“Kami sangat bersyukur bahwa SMA 1 Loa Janan menjadi pilihan banyak orang. Ini menunjukkan bahwa sekolah kami memiliki kualitas yang baik. Namun, kami juga merasa prihatin karena kami tidak bisa menampung semua siswa yang ingin belajar di sini. Kami harus membatasi jumlah penerimaan siswa setiap tahunnya,” kata Didik, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kesiswaan SMA 1 Loa Janan.

Didik mengatakan, saat ini SMA 1 Loa Janan memiliki 24 ruang kelas yang digunakan untuk 36 kelas. Artinya, setiap ruang kelas harus digunakan oleh lebih dari satu kelas secara bergantian. Hal ini tentu saja tidak ideal, karena dapat mengganggu proses belajar mengajar yang efektif.

“Kami ingin memberikan lingkungan belajar yang optimal bagi seluruh siswa kami. Kami ingin mereka merasa nyaman dan betah di sekolah. Kami tidak ingin mereka merasa terganggu oleh keadaan ruang kelas yang sempit dan panas,” ujar Didik.

Untuk mengatasi masalah ini, SMA 1 Loa Janan telah berupaya untuk meningkatkan sarana dan prasarana sekolah. Didik mengatakan, berbagai fasilitas, seperti lapangan dan laboratorium, telah dibangun dengan standar yang memadai. Selain itu, sekolah ini juga telah mendapatkan bantuan renovasi pada tiga ruang kelas dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur.

“Kami sangat berterima kasih kepada Disdikbud Kaltim yang telah memberikan bantuan renovasi pada tiga ruang kelas kami. Ini sangat membantu kami untuk meningkatkan kenyamanan siswa kami. Ruang kelas yang direnovasi ini sekarang lebih luas, bersih, dan sejuk,” kata Didik.

Namun, Didik mengakui, bantuan tersebut masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan ruang kelas di SMA 1 Loa Janan. Oleh karena itu, pihak sekolah tengah berusaha untuk mengajukan pembangunan lima ruang kelas baru (RKB) kepada pemerintah.

“Kami berharap tahun depan kami bisa merealisasikan pembangunan RKB ini. Kami sudah mengajukan proposal dan anggaran kepada pemerintah. Kami berharap kami mendapat respons yang baik di tahun yang akan datang,” kata Didik.

Didik menambahkan, kondisi lahan yang dimiliki SMA 1 Loa Janan sebenarnya cukup memadai untuk menambah ruang kelas baru. Dia mengatakan, sekolah ini memiliki lahan seluas 1,5 hektar, yang masih bisa dimanfaatkan untuk pembangunan.

“Kalau untuk lahan, insya Allah masih ada. Kami masih bisa membangun ruang kelas baru di sisi barat sekolah. Kami juga bisa memanfaatkan lahan kosong di sisi timur sekolah untuk membuat taman atau tempat bermain. Kami ingin sekolah ini menjadi lebih hijau dan asri,” kata Didik.

Didik berharap, dengan adanya RKB, SMA 1 Loa Janan bisa menampung lebih banyak siswa yang ingin belajar di sini. Dia juga berharap, dengan adanya RKB, SMA 1 Loa Janan bisa meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa.

“Kami ingin SMA 1 Loa Janan menjadi sekolah yang unggul, tidak hanya dalam hal prestasi, tapi juga dalam hal kesejahteraan siswa. Kami ingin siswa kami merasa bahagia dan berkembang di sekolah ini. Kami ingin mereka menjadi generasi yang cerdas, berakhlak, dan berkontribusi bagi bangsa dan negara,” tutup Didik. (DisdikbudKaltim/Adv/Ina)