Tingkat Kesembuhan Covid-19 di Kaltim Tembus 85 Persen
Kesembuhan covid-19 di Kaltim mendekat 86 persen. Namun kasus terkonfirmasi positif masih terus ditemukan ratusan dalam sehari.
Samarinda, intuisi.co – Senin, 23 November 2020, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, mengumumkan 132 kasus positif virus corona baru di Kaltim. Membuat kasus akumulatif di provinsi ini naik menjadi 18.414. Dengan tingkat kesembuhan covid-19 85,7 persen dan kematian 3,0 persen.
Dari 132 kasus terkonfirmasi positif covid-19 pada Senin ini, kasus terbanyak berasal dari Kutai Kartanegara (Kukar) dengan 40 kasus. Diikuti Kutai Timur (Kutim) 33 kasus, Paser dan Samarinda masing-masing 14 kasus, Berau 10 kasus, Balikpapan dan Bontang masing-masing 8 kasus, serta Kutai Barat (Kubar) 5 kasus.
Sedangkan pasien sembuh dilaporkan bertambah 194 kasus. Terdiri dari Berau 8 kasus, Kubar 1, Kukar 41, Kutim 29, Paser 15, Penajam Paser Utara (PPU) 1, Balikpapan 20, Bontang 19, dan Samarinda 60. Dengan tambahan tersebut, total pasien sembuh di Kaltim telah mencapai 15.773 orang.
Pada hari yang sama Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim juga mengumumkan 9 kasus dilaporkan meninggal dunia. Meliputi 2 kasus di Kukar, 1 Paser, Kutim 1, dan Balikpapan 5. Total kematian positif covid-19 hingga saat ini di Kaltim mencapai 562 orang.
Kesembuhan Covid-19 Meningkat, Tujuh Daerah Masih Zona Merah
Dengan tambahan kasus positif, sembuh, dan meninggal dunia, total kasus aktif di Katlim berkurang 71 menjadi 2079 orang. Sebanyak tujuh kabupaten/kota di Kaltim masih berstatus zona merah yakni Balikpapan 302 kasus, Samarinda 492 pasien, dan Kutai Timur 366 pasien. Selain itu Kutai Kartanegara 494 kasus, Bontang 215 pasien, Paser 80 kasus dan, Berau 66 pasien.
Zona merah di Kaltim ditetapkan bagi daerah dengan jumlah kasus aktif di atas 51. Sebagai tanda bahwa sebaran virus corona di daerah tersebut masih sangat berisiko. “Selalu kami ingatkan. Jangan anggap remeh virus corona ini karena semua bisa saja terpapar. Lindungi diri sendiri, maka kita otomatis akan melindungi yang lain,” sebut Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Yudha Pranoto, Senin, 23 November 2020, dilansir dari laman resmi Pemprov Kaltim.
Mencegah penyebaran covid-19, khususnya di lingkungan Balai Kota Samarinda, Satgas Penanganan Covid-19 Samarinda dilaporkan melakukan penyemprotan disinfektan di ruang kerja wali kota, ruang tamu VIP wali kota, ruang rapat utama wali kota hingga halaman parkir Balai Kota Samarinda. (*)
View this post on Instagram
