TMMD Kutim Resmi Dimulai, Warga Diminta Jaga Sinergitas
Program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-117 Kutai Timur untuk 2023 di Kecamatan Kongbeng resmi dibuka.
Sangatta, intuisi.co-Program TMMD ke-117 Kutim sahih berjalan. Ada dua desa di Kecamatan Kongbeng yang bakal menjadi pusat kegiatan ini. Adalah Desa Suka Maju dan Makmur Jaya. Pembukaan ditandai dengan serah terima peralatan kerja secara simbolis pada rangkaian upacara pembukaan TMMD, itu di Jalan Kelapa Gading No. 1, Desa Suka Maju pada Rabu, 12 Juli 2023.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, hadir membuka acara TMMD ke-17 tersebut sekaligus bertindak sebagai inspektur upacara. Program kali ini mengambil tema, Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI – Rakyat Semakin Kuat.
Hadir dalam acara pembukaan TMMD ke 117, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, Danlanal Sangatta Letkol (P) Shodikin, Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic, Kajari Kutim Robin, Ketua DPRD Kutim Joni, Kepala Bappeda Kutim Sugiyono, para perwira Kodim 0909/Kutim, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah mengatakan, TNI Manunggal Membangun Desa adalah program lintas sektoral yang melibatkan TNI, pemerintah daerah, dan segenap lapisan masyarakat. Menurutnya, hal tersebut sebagai salah satu langkah nyata guna mengatasi berbagai permasalahan yang kita hadapi.
“TMMD merupakan bentuk dukungan nyata TNI bagi pemerintah daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Dikatakan Ardiansyah, tujuan dan sasarannya harus dipahami, serta manfaatnya harus dirasakan oleh masyarakat sehingga dapat memperkuat dalam mengembangkan potensi masyarakat. Dengan tema Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI – Rakyat Semakin Kuat. Diharapkan dapat mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi dan bekerja sama dengan semangat gotong-royong untuk membangun daerah.
“Sekaligus mengatasi berbagai masalah, serta tantangan yang ada dihadapi dengan wujud semangat yang sejalan dengan visi pemerintah yaitu menata Kutai Timur,” tegasnya.
TMMD Optimalkan Program Lintas Sektoral
Selanjutnya, kata Bupati Ardiansyah, jalin komunikasi dan interaksi yang baik dengan para prajurit yang melaksanakan kegiatan TMMD di daerah. Kegiatan ini merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan serta sebagai langkah peningkatan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan ini, pekerjaan yang kelihatannya berat bisa menjadi ringan karena dilaksanakan secara bersama-sama.
“Pada akhirnya melalui TMMD ini, kita bisa mengoptimalkan berbagai program kegiatan lintas sektoral,” imbuhnya lagi.
Sementara itu, Dandim 0909/Kutim, Letkol Inf Adi Swastika membacakan laporan kesiapan pembukaan TMMD 2023. Program Tentara Manunggal Membangun Desa yang lebih di kenal dengan TMMD merupakan sinergi TNI dan pemerintah daerah serta warga masyarakat dalam membantu mewujudkan pembangunan dan juga memperkokoh kemanunggalan TNI Rakyat.
“Program ini lintas sektoral yang melibatkan TNI, pemerintah daerah, dan segenap lapisan masyarakat sebagai salah satu langkah nyata guna mengatasi berbagai permasalahan yang kita hadapi,” sebutnya.
TMMD, lanjut dia, merupakan bentuk dukungan nyata TNI bagi pemerintah daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan strategis ini harus tercermin dan dikomunikasikan kepada masyarakat secara jelas sehingga masyarakat ikut serta dalam melaksanakan pembangunan.
“Tujuan dan sasarannya harus dipahami serta manfaatnya harus dirasakan oleh masyarakat sehingga dapat memperkuat dalam mengembangkan potensi masyarakat,” pungkasnya. (adv/imr)