Samarinda, intuisi.co–Produk Bank bjb memang selalu dinanti. Bersifat inklusif, giro perorangan bisa digunakan oleh Warga Negara Indonesia (WNI) atau Warga Negara Asing (WNA). Demikian dikatakan Pemimpin Divisi Corporate bank bjb, Widi Hartoto.
Lebih lanjut dia menerangkan, giro sendiri merupakan surat perintah dari nasabah kepada lembaga keuangan tempatnya menabung. Surat perintah tersebut dikeluarkan untuk melakukan proses pemindahbukuan sejumlah dana dari rekening A ke rekening B.
“Giro mempunyai rekening yang di dalamnya memuat tanggal terbit, tanggal jatuh tempo, dan tanggal efektif,” jelasnya dalam rilis yang diterima intuisi.co pada Senin, 13 Februari 2023.
Kata dia, tepat di bagian tanggal terbit giro ada tanda efektif, saat itu tersedia barulah giro dapat digunakan. Sedangkan tanggal jatuh tempo atau tanggal pakai artinya dana harus digunakan atau diambil sebelum tanggal tersebut, agar tabungan tetap bisa dipindahkan.
“Bank bjb juga mendukung Giro Perorangan dari jaringan kantor bjb yang terhubung secara real time online,” tuturnya.
Lebih lanjut dia menerangkan, produk perbankan ini tersedia dalam mata uang Rupiah (IDR) dan Valuta Asing (USD dan SGD). Bank bjb telah melengkapinya dengan intercity clearing, sehingga mempermudah transaksi bisnis antarwilayah.
“Nasabah diberikan fasilitas khusus berupa kartu ATM untuk bjb Giro Perorangan dalam mata uang rupiah,” imbuhnya.
Kata dia, para pemilik kartu ATM Giro akan dikirim laporan rekening bulanan atau sering disebut Rekening Koran. Rekening tersebut bisa diambil di kantor cabang bank bjb ataupun dikirim oleh bjb ke rumah, tergantung dari permintaan nasabah.
“Bank bjb memberikan fasilitas ATM, sehingga nasabah dapat bertransaksi dengan mudah,” kata dia lagi.
Widi menyatakan, kartu ATM tersebut bisa digunakan di bilik ATM bank bjb, ATM Bersama, dan PRIMA ATM di seluruh Indonesia. Selain itu, nasabah juga mendapat kemudahan transaksi berbelanja di merchant berlogo PRIMA DEBIT BCA.
Giro bank bjb Bisa Digunakan WNA
Adapun persyaratan yang perlu dipenuhi calon nasabah ialah mengisi formulir pembukaan rekening, kemudian menyertakan KTP bagi WNI, sedangkan WNA menyerahkan Kartu Ijin Tinggal Terbatas (KITAS) atau Kartu Izin Tetap (KITAP) atau Kartu Izin Sesuai dengan ketentuan Imigrasi.
“Untuk ketentuan Giro dengan setoran awal Rp1 juta, saldo minimum Rp500 ribu, biaya administrasi Rp10 ribu, biaya penutupan Rp10 ribu, jadi totalnya Rp1,52 juta,” sebutnya.
Widi menyebut, untuk jenis biaya kliring bjb menetapkan beberapa jenis biaya. Diantaranya biaya transfer kliring Rp2,9 ribu, biaya administrasi kliring setoran cek/BG Rp2,5 ribu, biaya tolakan kliring Rp 135 ribu dan biaya Inkaso Rp20 ribu. Bank bjb juga menentukan tingkat suku bunga untuk bjb Giro Perorangan.
“Apabila saldo di bawah Rp5 juta maka suku bunga senilai 0 persen. Sedangkan saldo antara Rp5 juta sampai Rp50 juta mendapatkan suku bunga sebesar 0,5 persen,” jelasnya.
Dia menambahkan, untuk saldo Rp50 juta sampai dengan Rp500 juta dikenakan bunga sebesar 1 persen. Kemudian range saldo Rp500 juta hingga Rp1 miliar bunganya sekitar 1,25 persen. Barulah lebih dari Rp1 miliar diberikan suku bunga sebesar 1,5 persen.
“Jika bjb Giro Kasda kurang dari Rp5 juta maka suku bunga 0 persen, tapi bila di atas Rp50 juta berarti suku bunga 3 persen berdasarkan saldo rata-rata setiap bulan,” pungkasnya.(*)
