Kirab Pemuda 2024 di Samarinda: Semangat Kebersamaan dan Ketangguhan Generasi Muda Kaltim
Dalam rangka Hari Sumpah Pemuda ke-96, Dispora Kaltim gelar Kirab Pemuda 2024 yang menguji ketangguhan fisik dan mental para pelajar Samarinda.
Samarinda, intuisi.co – Kirab Pemuda 2024 menjadi saksi semangat dan harapan generasi muda Kalimantan Timur (Kaltim) dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96. Digelar di Lapangan Serba Guna GOR Kadrie Oening, acara ini memadukan semangat kebersamaan dan ketangguhan, mengundang perhatian para pemuda dari berbagai sekolah di Samarinda.
Dengan riuhnya sorakan dan langkah penuh semangat, kirab ini diikuti oleh sembilan tim yang terdiri dari pelajar-pelajar muda dari sekolah-sekolah ternama di Samarinda, seperti SMK Negeri 1 Anggana, SMK SPP Negeri Samarinda, SMA Negeri 17 Samarinda, SMA Negeri 2 Samarinda, dan MAN 1 Samarinda. Mereka berkumpul, bersatu dalam semangat yang tidak hanya menguji fisik mereka, tetapi juga mental dan ketangguhan diri.
Pelaksana Harian Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Sri Wartini, dalam sambutannya mengungkapkan harapan besar terhadap peran pemuda dalam menghadapi tantangan zaman. “Kirab Pemuda 2024 bukan hanya sekadar lomba, tetapi merupakan wahana untuk memperkuat karakter pemuda,” ujarnya dengan penuh keyakinan. Menurutnya, kirab ini lebih dari sekadar perlombaan fisik, melainkan juga simbol dari kebersamaan yang dapat membangun karakter pemuda yang tangguh, siap menghadapi tantangan dalam mewujudkan kemajuan daerah.
Rute panjang yang harus ditempuh para peserta kirab ini bukan hanya sekadar perjalanan fisik, melainkan ujian bagi mentalitas dan semangat juang mereka. Dalam perjalanan tersebut, para pemuda diharapkan mampu menampilkan ketangguhan yang tidak hanya terukur dari fisik, tetapi juga dari kemampuan mereka dalam berinovasi dan beradaptasi dengan dunia yang semakin kompleks. “Kami berharap para pemuda Kaltim tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga mampu berpikir inovatif dalam menghadapi tantangan global,” tambah Sri Wartini.
Lebih lanjut, Sri Wartini menekankan pentingnya peran serta aktif pemuda dalam pembangunan daerah. “Pemuda adalah agen perubahan. Dengan semangat yang kuat dan keterlibatan yang aktif, mereka dapat memberikan kontribusi maksimal untuk kemajuan Kaltim,” ungkapnya. Baginya, kegiatan ini bukan hanya soal acara seremonial, tetapi juga tentang menumbuhkan kesadaran akan pentingnya peran pemuda dalam proses pembangunan.
Tantangan yang dihadapi dalam Kirab Pemuda ini bukan hanya tentang kemenangan tim, tetapi juga tentang bagaimana para pemuda Kaltim dapat menemukan kekuatan dalam diri mereka, berjuang bersama, dan memberi warna dalam pembangunan daerah. Event ini, lebih dari sekadar memperingati Sumpah Pemuda, adalah wujud dari harapan untuk melihat generasi muda Kaltim sebagai pemimpin masa depan yang tangguh dan berinovasi. (adv)