Ratusan Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Kembali Mendarat di Kaltim
Kaltim mendapat tambahan dosis vaksin covid-19 dari pemerintah pusat, mencapai 133.800 yang merupakan termin dua dari tahap kedua.
Samarinda, intuisi.co – Vaksinasi virus corona di Kaltim terus dikebut. Tambahan dosis vaksin covid-19 pun telah kembali tiba di provinsi ini. Mendarat langsung 133.800 dosis di Bandara Sultan Aji Muhammad Sepinggan Balikpapan.
“Distribusi (vaksin) ini merupakan termin dua tahap kedua. Kemarin saya langsung yang menerima di bandara (SAMS Balikpapan),” sebut Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kaltim, Padilah Mante Runa, dikonfirmasi Rabu sore, 17 Maret 2021.
Sebagai informasi, vaksinasi covid-19 di Indonesia dilangsungkan dalam beberapa fase sesuai Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit No. HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.
Tahap kedua yang tengah bergulir, dilaksanakan Maret—April 2021 dengan sasaran petugas pelayanan publik TNI/Polri, aparat hukum, dan petugas pelayanan publik lain. Terutama pekerja yang bertugas di bandara/pelabuhan/stasiun/terminal, perbankan, PLN, dan PDAM. Petugas lain yang terlibat secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat juga termasuk kelompok yang disasar.
Vaksinasi tahap kedua juga diberikan bagi kelompok lansia di atas 60 tahun. Sementara tahap tiga dan keempat, dimulai April 2021-Maret 2022 bagi masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, ekonomi serta pelaku perekonomian lainnya.
“Jika satu orang dua kali menerima vaksin maka hanya ada 66.900 orang yang bisa menerima vaksin dari 133.800 dosis tersedia,” lanjut Padilah.
Realisasi vaksinasi covid-19 di Kaltim ditegaskan terus dikebut. Apalagi dengan situasi pandemi yang tak kunjung berakhir. Penambahan kasus positif terus ditemukan di provinsi ini. Hingga akumulasi kasus sudah mencapai 60.540 kasus. Sebanyak 54.263 di antaranya telah dinyatakan sembuh dan 4.852 pasien masih dalam perawatan. Sedangkan 1.425 lainnya tak bisa diselamatkan.
426 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Vaksinasi yang tengah bergulir merupakan salah satu langkah terpenting memutus sebaran covid-19. Diharapkan memicu terbentuknya kekebalan kelompok alias herd immunity. Pemerintah pun telah memesan 426 juta dosis vaksin dari empat perusahaan bio farmasi.
“Semuanya pemerintah pusat yang mengatur pembagiannya ke kabupaten/kota,” tutur Padilah.
Seiring vaksinasi yang terus dijalankan, Padilah mengingatkan warga untuk yang telah disuntik vaksin, terus memperketat protokol kesehatan. Bahwa perlu diingat, vaksin bukanlah obat dari virus corona. Melainkan senyawa kimia yang menambah imun sehingga bisa kebal terhadap covid-19.
“Jangan abai, tetap jaga diri dari virus corona dengan protokol kesehatan 5M. Yakni mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pungkasnya. (*)
View this post on Instagram