Abd Rahman Wahid Dukung Pengembangan Atlet Lokal Menuju Indonesia Emas 2045
Di balik impian besar Indonesia Emas 2045, Abd Rahman Wahid mendorong perhatian serius pada atlet lokal PPU, mulai dari fasilitas hingga pembinaan.
Penajam, intuisi.co – Visi Indonesia Emas 2045 menjadi pemicu semangat di berbagai sektor, termasuk dunia olahraga di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Salah satu tokoh yang lantang menyuarakan dukungan penuh terhadap pengembangan atlet lokal adalah anggota DPRD PPU, Abd Rahman Wahid. Baginya, atlet lokal memegang peranan penting dalam mewujudkan cita-cita besar Indonesia di pentas olahraga nasional dan internasional.
“Para atlet lokal adalah aset tak ternilai. Mereka adalah ujung tombak dari impian besar kita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara berprestasi di dunia olahraga pada 2045,” ujarnya. Rahman Wahid menegaskan, DPRD PPU akan terus mendukung segala upaya untuk memajukan olahraga di daerahnya.
Namun, menurutnya, dukungan ini tak bisa hanya bersifat moral. Rahman Wahid menyoroti pentingnya penyediaan fasilitas olahraga yang memadai. “Fasilitas yang lengkap dan berkualitas sangat krusial. Para atlet kita butuh tempat latihan yang sesuai standar agar bisa bersaing di berbagai ajang kompetisi,” tambahnya.
Selain fasilitas, Rahman Wahid juga mendorong pembinaan atlet secara berkelanjutan, khususnya mulai dari usia dini. Ia berharap pemerintah daerah bisa menjalin kerjasama dengan sekolah-sekolah dan klub olahraga untuk menemukan dan mengembangkan bakat-bakat muda. “Pembinaan yang terus-menerus dari usia dini adalah kunci. Jika kita memulai lebih awal, kita bisa mencetak atlet berprestasi yang siap bersaing di kancah nasional dan internasional,” jelasnya.
Komitmen Rahman Wahid juga tercermin dalam pandangannya mengenai anggaran olahraga. Menurutnya, alokasi anggaran yang cukup merupakan investasi jangka panjang yang tak hanya akan mengharumkan nama PPU, tapi juga meningkatkan kesehatan masyarakat. “Kita harus serius dalam menganggarkan dana untuk olahraga. Ini adalah investasi yang hasilnya akan kita rasakan di masa depan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Rahman Wahid juga mendorong para atlet di PPU untuk tidak membatasi diri pada satu cabang olahraga. Ia menyarankan agar mereka mengeksplorasi cabang-cabang lain guna membuka peluang lebih besar untuk berprestasi. “Jangan terpaku pada satu cabang saja. Dengan mengeksplorasi berbagai cabang olahraga, peluang untuk sukses di kancah kompetisi akan semakin besar,” pungkasnya.
Dengan berbagai langkah ini, Abd Rahman Wahid berharap PPU dapat menjadi lumbung atlet berprestasi yang tidak hanya mengharumkan nama daerah, tetapi juga turut berkontribusi pada pencapaian visi besar Indonesia Emas 2045. (adv)
