Alasan Penjualan Mobil Honda Merosot

intuisi

18 Mei 2025 00:13 WITA

mobil Honda
Ilustrasi kendaraan listrik yang salip penjualan mobil honda (wikipedia.org)

Jakarta, intuisi.co – Penjualan mobil Honda di Indonesia merosot signifikan pada April 2025. Penurunan ini didorong oleh sejumlah faktor strategis yang tengah dijalankan oleh Honda.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales mobil Honda tercatat merosot 52,4 persen atau turun 3.303 unit dibandingkan Maret 2025. Pada Maret, Honda mengirimkan 6.303 unit kendaraan ke dealer, namun jumlah tersebut menurun menjadi 3.000 unit pada April.

Penjualan retail dari dealer ke konsumen juga mengalami penurunan 44,4 persen, dari 8.165 unit menjadi 4.539 unit. Kondisi ini menyebabkan mobil Honda tergeser dari posisi ketiga merek terlaris oleh BYD dalam penjualan wholesales, meskipun secara retail mobil Honda masih lebih unggul.

Masih dari data yang sama BYD memimpin pasar mobil listrik di Indonesia pada April 2025 dengan total penjualan wholesales mencapai 3.233 unit. Model terlaris adalah BYD Sealion 7 dengan 1.793 unit, diikuti oleh BYD M6 sebanyak 1.257 unit.

Secara kumulatif, selama periode Januari–April 2025, BYD mencatatkan Sementara itu, penjualan mobil hybrid di Indonesia pada April 2025 mencapai 4.400 unit, tumbuh 29 persen dibandingkan April tahun sebelumnya. Namun, data spesifik mengenai penjualan mobil hybrid BYD di Indonesia belum tersedia. Dengan pencapaian ini, BYD berhasil menyalip Honda dalam penjualan wholesales mobil di Indonesia pada April 2025.

Penurunan ini tidak terlepas dari upaya Honda melakukan penyesuaian distribusi menjelang peluncuran model baru, terutama di segmen SUV. Selain itu, kendala logistik pada pengiriman model impor turut mempengaruhi volume penjualan pada periode tersebut. Meski demikian, Honda berkomitmen menjaga pasokan dan pelayanan konsumen di seluruh Indonesia.

“Pada kuartal pertama 2025, pasar otomotif nasional masih menghadapi tantangan akibat kondisi ekonomi dan kendala pengiriman beberapa model CBU. Kami juga melakukan penyesuaian pengiriman wholesales sebagai persiapan peluncuran model baru,” ujar Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor, dalam keterangan resminya yang diterima intuisi.co pada Sabtu (17/5/2025)

Pada 2025, Honda berencana meluncurkan tiga model hybrid di Indonesia sebagai bagian dari strategi memperkenalkan kendaraan yang efisien dan ramah lingkungan. (*)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!