Anggaran Daerah Dievaluasi Ketat, DPRD PPU Pastikan Efektivitas dan Efisiensi

intuisi

20 Nov 2024 14:14 WITA

Jamaluddin, anggota DPRD PPU. (istimewa)

Penajam, intuisi.co – Seperti seorang nahkoda yang memandu kapal melewati gelombang, DPRD Penajam Paser Utara (PPU) memikul tanggung jawab besar untuk memastikan setiap rupiah dari anggaran daerah memberikan manfaat nyata bagi warganya. Namun, di balik angka-angka yang diajukan dinas-dinas terkait, selalu ada tantangan: apakah semua anggaran itu benar-benar relevan dan cukup, atau justru terlalu besar untuk kebutuhan sebenarnya?

Anggota DPRD PPU, Jamaluddin, menegaskan bahwa DPRD memiliki tiga peran utama dalam pengelolaan anggaran: mengawasi, menilai relevansi, dan melakukan rasionalisasi. Proses ini tidak sekadar soal memangkas atau menambah, tetapi tentang menyesuaikan anggaran berdasarkan standar dan urgensi kegiatan.

“Kami tidak ingin anggaran yang diajukan asal disetujui tanpa pertimbangan matang. Semua harus sesuai standar dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” kata Jamaluddin.

Ia memberikan contoh konkret: ketika sebuah dinas mengajukan anggaran besar untuk kegiatan tertentu, DPRD akan menelaah apakah anggaran tersebut rasional atau justru berlebihan. “Jika anggarannya terlalu besar, kami akan minta untuk dikurangi. Sebaliknya, kalau kurang, kami akan mendukung penambahan, asalkan benar-benar diperlukan,” tegasnya.

Rasionalisasi ini juga mencerminkan fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran. Ketika anggaran yang tersedia tidak cukup untuk menyelesaikan semua kegiatan dalam satu waktu, pelaksanaan dapat dilakukan secara bertahap. “Daripada memaksakan, lebih baik fokus dulu pada beberapa kegiatan yang prioritas. Sisanya bisa dilanjutkan kemudian,” tambah Jamaluddin.

Dengan perannya yang kritis dalam mengawasi anggaran, DPRD PPU berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam memastikan efektivitas penggunaan anggaran daerah. Di tengah keterbatasan sumber daya, langkah-langkah rasionalisasi yang hati-hati bukan hanya memastikan program berjalan sesuai kebutuhan, tetapi juga menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

“Kami di DPRD ingin memastikan bahwa uang rakyat digunakan seefektif mungkin, tanpa ada yang terbuang percuma. Ini bukan hanya tugas kami, tapi juga tanggung jawab moral kepada masyarakat,” tutup Jamaluddin, penuh keyakinan. (adv)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!