Antisipasi Hepatitis Misterius, Wali Kota Samarinda Pilih Bersihkan Pasar
Wali Kota Andi Harun gerak cepat lakukan tindakan preventif demi hindari Hepatitis misterius. Salah satunya sterilisasi pasar agar terhindar dari kuman.
Samarinda, intuisi.co-Kasus Hepatitis misterius memang belum di temukan di Kota Tepian. Meki demikian Wali Kota Samarinda Andi Harun melakukan aksi pencegahan, yakni dengan membersihkan ruang publik seperti pasar. Dengan kegiatan tersebut diharapkan kebersihan bisa dirawat bersama.
“Iya, ini merupakan upaya siaga menghadapi hal tersebut. Karena potensi (hepatitis) masuk ke Samarinda selalu ada,” ujar Andi Harun kepada reporter intuisi.co pada Kamis malam, 5 Mei 2022 di Pasar Merdeka.
Dua tahun usai pandemik Covid-19 melanda Samarinda, kini wabah baru kembali hadir dengan sebutan Hepatitis misterius. Badan Kesehatan Dunia (WHO) sendiri sudah resmi mengumumkan Hepatitis akut misterius ini sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Beleid tersebut diambil pasca 170 kasus dilaporkan di 12 negara. Hingga kini belum diketahui penyebabnya. Namun pasien dilaporkan alami gejala seperti feses berwarna pucat dan kulit gatal. Ada pula yang merasakan nyeri sendi disertai demam tinggi, mual hingga nyeri perut.
“Saya sudah meminta Dinas Kesehatan untuk memetakan riwayat Hepatitis di Samarinda. Termasuk upaya penanganannya,” tegasnya.
Cegah Hepatitis Misterius Warga Diminta Jaga Pola Hidup Sehat
Giat bersih-bersih pasar tradisional ini sudah dilakukan di Pasar Segiri dan Pasar Merdeka. Tentunya pusat perbelanjaan lain segera menyusul. Kata Andi Harun, sterilisasi pasar ini merupakan salah satu langkah pencegahan awal. Sebab salah satu poin penting menghindari wabah adalah menjaga kebersihan. Pasar merupakan ruang publik yang disambangi warga tiap hari membeli sembako. Sampah sudah menjadi pemandangan umum. Jadi harus dijaga kebersihannya.
“Dengan begitu kita bisa lebih siap menghadapi potensi penularan (Hepatitis) di Samarinda,” tegas mantan legislator DPRD Kaltim tersebut.
Dia pun meminta agar warga Kota Tepian tetap tetap siaga. Selalu menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitar. Dan demi mencegah penularan sangat disarankan untuk rajin mencuci tangan, minum air bersih dan matang, mengonsumsi makanan bersih serta matang. Bila diperlukan gunakan alat makan sendiri saat berada di luar rumah. Meskipun Covid-19 mulai mereda dirinya juga mengingatkan agar warga abai prokes corona.
“Jangan sampai kendor termasuk mengenakan masker dan menjaga jarak,” tutupnya. (*)