HeadlineSorotan

Balita Dua Tahun di Nunukan Terinfeksi Covid-19, Kasus Positif Kaltara Kini 83

Peningkatan tajam kasus covid-19 di Kaltara mengalami peningkatan tajam. Kondisi makin rumit karena pengiriman spesimen terkendala kebijakan.

Tanjung Selor, intuisi.co – Sudah 83 kasus covid-19 ditemukan di Kalimantan Utara. Meningkat tajam pada 25 April 2020 ini. Menyusul tambahan enam kasus positif sekaligus dari Nunukan. Salah satunya menjangkit anak usia dua tahun di kabupaten tersebut.

Sehari sebelumnya, kasus konfirmasi positif di Kaltara masih 77 orang. Dengan rincian 27 di Tarakan, enam di Malinau, 24 Nunukan, Tana Tidung belum ada, dan 20 di Bulungan.

“Semalam kami menerima hasil analisis dari BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Surabaya. Ada sembilan hasil pemeriksaan spesimen dikirim ke Kaltara. Tujuh dari Nunukan, dua dari Tarakan,” sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, Agus Suwandi.

Hasilnya, dari Nunukan hanya satu dinyatakan negatif. Yakni atas nama HA usia 1 tahun. Sedangkan yang positif atas nama DHR pria 38 tahun, DRL pria 40 tahun, DMA pria 19 tahun, NSM pria 33 tahun, dan terakhir MRV perempuan 2 tahun. Dari enam hasil tersebut, lima berasal dari cluster jamaah tabligh atau juga dikenal cluster Gowa. Tak dirincikan satu kasus positif di luar dari cluster tersebut. “Kemungkinan ini adanya penularan dari kontak di Kapal Lambelu. Kami sedang lakukan tracing kontak untuk mengetahui lebih jauh penularan dari satu orang tersebut,” terangnya.

Adapun dua hasil lainnya dari Tarakan terkonfirmasi negatif. Keduanya laki-laki. Berinisial SPR 35 tahun dan GRN 72 tahun.

“Dengan demikian, total kasus konfirmasi positif di Kaltara sampai hari ini 83 orang. Dan saat ini kami juga sedang menunggu lagi untuk pemeriksaan spesimen lainnya. Dan masih ada pengambilan spesimen dari beberapa yang telah dilakukan isolasi di sejumlah kabupaten wilayah Kaltara,” lanjutnya.

Kesulitan Kirim Spesimen

Keadaan ke depan bakal makin menantang untuk provinsi ini. Terbatasnya sarana transportasi, menyulitkan pengiriman sampel ke Surabaya, menyusul peraturan Menteri Perhubungan RI terkait masa mudik dalam pencegahan covid-19.

“Dan ini berdampak di wilayah kita karena khusus untuk Kaltara ada pembatasan pengembangan mulai 24 April 2020 sampai 1 Mei 2020 sementara ini. Dan masih kami kita carikan solusi untuk spesimen yang telah diambil dari beberapa pasien agar bisa dilakukan pengiriman dengan waktu segera ke BBLK Surabaya,” pungkas Agus Suwandi. (*)

 

View this post on Instagram

 

Tak kenal maka tak sayang. Maka biarkan perkenalan ini mendahului kisah kasih kami dan Anda untuk tahun-tahun yang akan datang. Intuisi adalah media dalam jaringan yang berdomisili di Samarinda, Kalimantan Timur. Menayangkan berita seputar Kaltim dan dunia sejak 3 Februari 2020. Menyuguhkan informasi yang dikemas secara mendalam, deskriptif, dan akurat. Diperkuat sumber daya manusia berkompeten dan pengalaman di bidangnya. Memastikan setiap produk diluncurkan memenuhi ketentuan sebagaimana nilai-nilai dalam kode etik jurnalistik. Kenali juga kami lebih dalam dengan mengikuti akun media sosial kami seperti @intuisimedia di Instagram, @intuisimedia di Twitter, serta intuisi.co di Facebook. #kaltim #kalimantantimur #intuisi #intuisimedia

A post shared by intuisi.co (@intuisimedia) on

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.