Bupati Kukar Perkuat Sinergi dengan TNI Tingkatkan Ketahanan Pangan
Program pertanian terpadu Kukar tersebar di enam kecamatan yaitu Tenggarong, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Sebulu, Muara Kaman, dan Marangkayu.
Tenggarong, intuisi.co-Pada Senin, 3 April 2023, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menghadiri rapat Ketahanan Pangan di Kodam VI Mulawarman. Rapat ini dilakukan bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman Mayor Jenderal Tri Budi Utomo, Dandim 0906/KKR Letkol Inf Jeffry Satria, dan Koordinator Kredit Program dan Fasilitas Pembiayaan, Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Siswoyo.
Pangdam VI Mulawarman, Mayjend Tri Budi Utomo, menyatakan bahwa sinergi penguatan program Ketahanan Pangan Nasional perlu dilakukan melalui sistem pertanian terintegrasi berbasis pemberdayaan petani dan peningkatan hasil pertanian masyarakat. Hal ini bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan pangan bagi masyarakat, terutama dengan ditetapkannya Kaltim sebagai calon Ibu Kota Negara (IKN) yang akan meningkatkan kebutuhan pangan di daerah tersebut.
Bupati Edi Damansyah juga memaparkan program pertanian terpadu di Kukar yang terdiri dari enam kecamatan, yaitu Tenggarong, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Sebulu, Muara Kaman, dan Marangkayu. Program ini dilaksanakan seiring dengan program Karya Bhakti TNI yang berfokus pada pembangunan infrastruktur pertanian, seperti jalan usaha tani, saluran irigasi, dan embung, guna meningkatkan produktivitas dan menciptakan ekosistem yang baik.
Edi juga mengungkapkan bahwa lahan di Kukar sangat luas, namun kondisi tanah yang memiliki pH rendah menjadi permasalahan dalam pertanian. Oleh karena itu, pemberian kapur pada tanah telah dilakukan dan terdapat peningkatan dalam pertanian.
“Cita-cita kami ingin mewujudkan Kukar sebagai lumbung pangan di Kaltim dan IKN Nusantara,” kata Edi Damansyah. Ia berharap sinergi pemerintah daerah dengan TNI semakin erat untuk membantu memecahkan permasalahan tentang tanah pH rendah dan memperkuat ketahanan pangan di daerah tersebut.
Dalam rapat tersebut, tercipta kesepakatan untuk terus memperkuat kerja sama dan meningkatkan program-program yang sudah ada untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan meningkatkan ketahanan pangan di Kukar serta Kaltim secara keseluruhan. (*)
