Cerita dari Sindi Sary, Srikandi Tunggal TRC BPBD Kaltim
Jika bicara penanganan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pasti yang dipikirkan masyarakat penanganan bencana memerlukan fisik kuat
Samarinda, intuisi.co-BPBD Kaltim tak hanya untuk pria. Kaum hawa juga bisa mengisi organisasi perangkat daerah (OPD) ini. Bahkan dia bergabung dalam Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD Kaltim. Namanya, Sindi Kartika Sary. Perempuan ini berasal dari Desa Loa Ulung, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Sindi menjadi satu-satunya perempuan yang berani ke lokasi bencana dan tak kalah kuatnya dengan petugas pria. Contohnya saja, ketika ia turun langsung memadamkan kebakaran lahan di Betapus Samarinda pada awal September 2023 lalu. Ternyata, Sindi merupakan mantan atlit lari. Bahkan, ia juga pernah meraih prestasi di Kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim pada 2019 lalu.
“Enggak punya hobby atau koleksi yang girly banget. Karena dari kecil memang sukanya olahraga. Waktu sekolah juga aktifnya di paskibraka,” kata Sindi.
Satu tahun lalu ia menjadi satu-satunya perempuan Kaltim yang berhasil dinyatakan lulus pelatihan fisik dan mental semi militer dan masuk dalam Satgas Karhutla 2023.
“Terlebih orangtua sangat mendukung. Jadi saat ini saya fokus di BPBD,” ucapnya senang.
Satu tahun menjalani tugas lapangan membuat Sindi menjadi pribadi yang lebih peka sosial. Selama bertugas ia sering merasa tersentuh saat menyaksikan orang-orang terdampak bencana yang hanya bisa meratapi nasib.
“Terutama musibah kebakaran. Sedih banget sering lihat satu keluarga cuma bisa duduk nangis melihat rumah yang sudah hangus. Mereka bingung mau ke mana, minta tolong siapa,” lirihnya.
Tergerak rasa kemanusiaan itulah membuat Sindi memantapkan diri terus menjadi bagian dari TRC PB BPBD Kaltim. Terlebih selama bergabung dengan lembaga pemerintah non departemen tersebut Sindi merasa sangat diterima dan dijaga layaknya saudara dan anak sendiri oleh personel-personel senior.
“Saya bangga menjadi TRCPB. Kekeluargaan, kekompakan, keikhlasan dalam bertugas dan saling menjaga membuat saya bangga bisa menjadi bagian dari BPBD,” kuncinya. (BPBDKaltim/Adv/Tya)
