Demi Ketentraman Ramadan, Satpol PP Kukar Gencar Penertiban

intuisi

8 Mar 2025 13:28 WITA

Satpol PP gencarkan penjaringan THM, kafe dan pedagang agar mengikuti aturan sesuai surat edaran Pemerintah Kukar di Bulan Ramadan. (Kontributor intuisi.co)

Tenggarong, intuisi.coMemasuki Ramadan 2025, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kutai Kartanegara (Kukar) meningkatkan intensitas patroli dan pengawasan di sejumlah titik strategis guna menegakkan aturan yang telah ditetapkan.

Upaya ini dilakukan untuk memastikan kepatuhan terhadap Surat Edaran (SE) Bupati Kukar yang mengatur operasional Tempat Hiburan Malam (THM), kafe, serta pedagang yang beraktivitas di fasilitas umum.

Sekretaris Satpol PP Kukar, Aji Muhammad Decki Ismail, menyatakan bahwa patroli ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari upaya menciptakan suasana Ramadan yang lebih kondusif bagi umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa.

Dalam pelaksanaannya, pihaknya akan bekerja sama dengan kepolisian serta instansi terkait untuk memastikan efektivitas pengawasan.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, kami akan turun langsung ke lapangan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadan. Pengawasan akan difokuskan di area strategis,” ujar Decki, Sabtu (8/3/2025).

Beberapa lokasi yang menjadi prioritas pengawasan di antaranya:

  • Kawasan Turap Tepian Mahakam, yang sering ramai dikunjungi warga saat berbuka puasa dan malam hari.
  • Area sekitar masjid besar di Tenggarong, guna memastikan kenyamanan jamaah saat menjalankan ibadah tarawih dan kegiatan keagamaan lainnya.
  • Pusat keramaian seperti kafe dan THM, untuk memastikan jam operasional sesuai ketentuan dalam SE Bupati.
  • Pedagang kaki lima di fasilitas umum, yang akan ditertibkan jika mengganggu ketertiban atau berjualan di lokasi yang tidak diperbolehkan.

Tidak hanya sekadar imbauan, Satpol PP Kukar juga siap memberikan sanksi tegas bagi pelanggar aturan. Dalam pengawasan THM dan kafe, pihaknya akan menerapkan tiga tahap teguran sebelum mengambil tindakan lebih lanjut.

“Biasanya kami memberikan teguran hingga tiga kali. Jika tetap melanggar, akan ada sanksi berupa penutupan,” tegas Decki.

Selain itu, penertiban juga dilakukan terhadap pedagang kaki lima yang beroperasi di fasilitas umum tanpa izin. Langkah ini bertujuan untuk mencegah kemacetan serta menjaga ketertiban lingkungan.

Patroli ini juga berfungsi sebagai upaya pencegahan terhadap aktivitas yang dapat mengganggu ketenangan Ramadan, seperti balapan liar, kerumunan yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan, serta kegiatan hiburan yang tidak sesuai dengan norma Ramadan.

“Kami ingin masyarakat bisa menjalankan ibadah dengan nyaman, tanpa gangguan dari aktivitas yang bertentangan dengan suasana Ramadan,” lanjutnya.

Satpol PP Kukar juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban dengan melaporkan setiap pelanggaran yang terjadi di lingkungan mereka.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Partisipasi masyarakat sangat penting dalam menciptakan kondisi yang kondusif selama Ramadan,” ujarnya.

Dengan pengawasan yang lebih ketat, patroli rutin, dan penerapan sanksi tegas, Satpol PP Kukar berkomitmen untuk memastikan Ramadan tahun ini berlangsung dalam suasana yang lebih aman, nyaman, dan penuh kekhusyukan bagi seluruh warga. (adv/ara)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!

Iklan di sini!

Iklan di sini!