Harapan Kasmidi Bulang setelah Buka Trail Game Championship Arkazac 3
Trail Game Championship Arkazac 3 digelar di Kutim pada 8-9 Juli 2023. Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang berharap kejuaraan ini dapat memantik geliat pariwisata.
Sangatta, intuisi.co – Lintasan Monster Arkazac Polder Ilham Maulana Sangatta, Kutai Timur (Kutim), Kaltim, menjadi saksi pertarungan sengit puluhan riders atau pengendara motor trail dari berbagai daerah. Mereka beradu kecepatan dan keterampilan dalam Trail Game Championship Arkazac 3 yang digelar pada 8 – 9 Juli 2023.
Acara yang sudah berlangsung selama tiga tahun berturut-turut ini secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang. Ia mengaku senang dan berharap kejuaraan ini dapat menjadi ikon daerah bagi komunitas otomotif di Kaltim, khususnya Kutim.
“Kita bersinergi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim dan bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kutim dan Kalimantan Timur, khususnya club motor trail atau motor cross untuk mensukseskan kegiatan ini,” kata Kasmidi.
Selain itu, ia juga berharap kejuaraan ini dapat memantik efek dan geliat pariwisata yang ada di Kutim. Ia mengatakan, banyak peserta yang berasal dari luar Kaltim, bahkan dari Sulawesi dan Jawa.
“Makanya yang hadir itu kita usahakan para croser-croser yang berlatar belakang dari luar Kaltim sekaligus menjadi ajang silaturahmi para komunitas trail main game bersama sama,” ujarnya.
Salah satu peserta, Rendi, mengaku senang bisa ikut serta dalam Trail Game Championship Arkazac 3. Ia mengatakan, lintasan yang disediakan sangat menantang dan variatif.
“Ada tanjakan, turunan, lumpur, batu, pokoknya seru banget. Ini juga kesempatan buat kita untuk bertemu dengan teman-teman dari daerah lain dan saling berbagi pengalaman,” kata Rendi.
Rendi mengaku sudah rutin mengikuti kejuaraan ini sejak tahun pertama. Ia mengapresiasi dukungan dari Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang yang juga selaku pembina cabor bermotor.
“Beliau sangat peduli dengan perkembangan olahraga motor trail di Kutim. Beliau juga sering ikut turun langsung ke lapangan untuk memberi semangat kepada kami,” ujar Rendi.
Dalam kejuaraan ini, ada 8 kelas yang diperlombakan, dengan memperebutkan hadiah juara umum untuk open Rp 5 juta dan untuk lokal juga Rp 5 juta. Selain itu, ada juga hadiah-hadiah menarik lainnya yang disiapkan oleh panitia. (adv)
