Instruksi Mendadak Isran Noor, Akun Pemprov Kaltim Diserbu Warganet
Kebijakan Isran Noor memberlakukan Kaltim Silent, Kaltim Senyap, atau apapun namanya itu, menuai pro dan kontrak di antara warganet.
Samarinda, intuisi.co – Isran Noor menurunkan Instruksi Gubernur Kaltim 1/2021 tentang Pengendalian, Pencegahan, Penanganan Wabah Pandemi Covid-19. Juga disebut dengan Kaltim Senyap, Kaltim Silent, dan berbagai nama lain yang bermunculan. Apapun namanya, program ini sungguh menuai banyak sorotan. Terutama dari para warganet.
“Mohon maaf sebelum nya… Dampak nya luar biasa terhadap masyarakat yg Notabene pekerjaan nya hari ini kerja buat makan besok, besok kerja buat makan lusa,” tulis pemilik akun Instagram @dwienrowaluyo di akun Instagram Pemprov Kaltim dalam unggahan berjudul “Gubernur Harap Pemahaman Masyarakat”, dikutip Senin sore, 8 Februari 2021.
Dari ragam keluhan yang disampaikan warganet, mayoritas menanggapi soal penetapan kebijakan yang mendadak. Belum lagi tak ada kejelasan sampai kapan beleid tersebut beraku.
“Kalo sabtu minggu gk ada warung, toko buka kenapa bandara tetap buka? justru bandara pusat nya corona keluar masuk balikpapan. tpi ya mau di jelasin kaya gimana pun gk bakal di dengar juga, aku kan rakyat kecil, jadi gk bisa suka suka saya gk kaya bapak isran buat peraturan karna suka suka hati bapak,” sebut pemilik akun @sabrina.put_.
Pendukung Isran Noor Tak Sedikit
Meski demikian, dalam setiap polemik, ada pula kubu yang pro. Nyatanya kebijakan Isran Noor tetap menuai dukungan yang tak sedikit. Pemicunya adalah sebaran kasus covid-19 yang kian merajalela di provinsi ini. Seperti per 8 Februari 2020 ini, akumulasi kasus positif di Benua Etam mencapai 45.906 setelah bertambah lagi 344 kasus.
“Klu yakin bisa mengurangi pandemi silahkan saja..suka suka saya.tetapi yg lebih nyata pasti bnyk efek lain yg di timbulkn dimasyarakat,” tulis pemilik akun @bahtiar_latang.
Penyebaran kasus COVID-19 memang menuntut untuk segera diselesaikan. Jika tidak akan terus alami lonjakan. Sehingga tak banyak pilihan bisa diberikan. Hasil pantauan dari Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim di jalan, banyak warga tak patuhi protokol kesehatan. Utamanya pemakaian masker. Hal inilah yang dituding menjadi pemicu ledakan kasus baru corona di Kaltim.
“Sudah skr begini aja….yg kontra silakan beraktivitas spt biasa …yg setuju kita diam dirumah…,” sebut akun @komala2016 memberi pilihan. (*)
View this post on Instagram