Sorotan

Isran Noor Apresiasi Penanganan Covid-19 di Kaltim

Gubernur Kaltim, Isran Noor, berharap provinsi ini tak masuk jajaran 10 besar nasional lonjakan kasus covid-19 selepas libur Lebaran 2021.

Samarinda, intuisi.co-Gubernur Kaltim, Isran Noor, mengapresiasi upaya tiap pihak yang terlibat dalam penanganan. Apalagi dengan kondisi Bumi Etam yang belakangan mulai kembali menekan konfirmasi kasus positif.

Rabu, 2 Juni 2021, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mengumumkan tambahan 64 kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi ini. Dengan perincian Berau 11 kasus, Kutai Barat 3 kasus, Kutai Kartanegara 6 kasus, dan Kutai Timur 15 kasus. Selain itu Paser 5 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 19 kasus, dan Bontang 3 kasus.

Sementara penambahan pasien sembuh dari covid-19 dilaporkan sebanyak 106 kasus. Meliputi Berau 16 kasus, Kutai Barat 7 kasus, Kutai Kartanegara 27 kasus, Kutai Timur 19 kasus, dan Mahakam Ulu 2 kasus. Diikuti Balikpapan 23 kasus, Bontang 4 kasus, dan Samarinda 8 kasus.

Adapun penambahan pasien meninggal dunia dilaporkan bertambah 5 kasus. Meliputi Berau 1 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 1 kasus, dan Samarinda 2 kasus.

Hingga pukul 15.00 Wita tadi, akumulasi kasus covid-19 di Kaltim telah mencapai 71.753 atau 1928,1 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate 25,6 persen dari kasus diperiksa. Sedangkan total kesembuhan mencapai 69.018 atau 96,2 persen dari akumulasi kasus positif dan kematian atau 2,4 persen. Menyisakan 1013 kasus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.

Pesan dari Isran Noor

Gubernur Kaltim, Isran Noor sekaligus ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh pihak terkait, tim satgas, hingga masyarakat dalam upaya mencegah dan menekan penularan covid-19 di Benua Etam. Sehingga, angka penularan atau konfirmasi positif tidak lagi terlalu tinggi. Hal itu juga diikuti tingkat kesembuhan yang semakin tinggi.

“Kepada seluruh jajaran Satgas Covid-19 Kaltim, kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan/desa hingga tingkat RT, saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya karena sudah berhasil menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro di wilayahnya masing-masing, sehingga angka penularan covid-19 bisa ditekan,” sebut Isran Noor pada Rapat Paripurna ke-14 DPRD Kaltim, Senin, 31 Mei 2021, dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim.

“Mari kita terus tingkatkan kewaspadaan terhadap bahaya penularan covid-19. Jaga diri, jaga keluarga, jaga lingkungan kita. Semoga setelah libur Idulfitri 1442 Hijriah, Kaltim tidak termasuk 10 besar provinsi yang mengalami lonjakan kasus terkonfirmasi tinggi,” pungkasnya. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.