Jadi Ajang Pembinaan Atlet Kukar, Turnamen Sepak Bola Bupati Cup Putri 2025 Diminati

intuisi

17 Sep 2025 09:29 WITA

Sepak Bola
Ilustrasi sepak bola (jarmoluk/pixabay.com)

Tenggarong, intuisi.co – Turnamen sepak bola bertajuk Bupati Cup Putri 2025 di Lapangan Mini Soccer Stadion Aji Imbut resmi dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setkab Kukar, Ahyani Fadianur Diani, di Lapangan Mini Soccer Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, Rabu (17/9/2025). Dalam sambutannya, Ahyani menegaskan bahwa ajang ini menjadi momentum penting bagi kemajuan sepak bola perempuan di Kukar.

Pemerintah daerah, katanya, memberikan apresiasi tinggi atas kerja keras panitia dan semangat seluruh peserta yang berpartisipasi dalam kejuaraan tersebut. “Pemerintah daerah menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh panitia pelaksana. Turnamen ini menjadi momentum penting bagi olahraga sepak bola perempuan di Kutai Kartanegara,” ujar Ahyani.

Ia menambahkan, Bupati Cup Putri 2025 bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan dan pembentukan karakter atlet muda perempuan agar mampu berprestasi dan berdaya saing.
Menurutnya, keberhasilan dalam olahraga tidak datang secara instan, melainkan melalui proses panjang, disiplin, serta tekad kuat untuk terus berkembang.

“Untuk mendapatkan sesuatu yang luar biasa tentu tidak bisa instan. Semua butuh rencana yang matang dan usaha keras, terlebih di cabang olahraga yang umumnya dikenal milik kaum laki-laki seperti sepak bola,” tegasnya.

Ahyani menilai, penyelenggaraan turnamen ini sekaligus menjadi bukti bahwa perempuan Kukar memiliki semangat dan keberanian untuk menembus batas-batas sosial. “Turnamen ini menunjukkan bahwa perempuan Kukar mampu bersaing di lapangan hijau. Ini bentuk nyata semangat, keberanian, dan bakat luar biasa dari para atlet putri kita,” katanya.

Selain menjadi ajang kompetisi, Bupati Cup Putri 2025 diharapkan menjadi sarana menjaring bibit unggul pesepak bola putri yang kelak bisa membawa nama Kukar di tingkat provinsi hingga nasional.
“Kejuaraan ini merupakan investasi bagi masa depan olahraga sepak bola di daerah. Melalui ajang ini, kita harapkan lahir pesepak bola putri handal yang akan membawa nama Kukar ke level regional, nasional, bahkan internasional,” jelas Ahyani.

Ia juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan semangat fair play sepanjang turnamen berlangsung. Nilai kejujuran, disiplin, dan kebersamaan, kata dia, merupakan pondasi utama dalam dunia olahraga.

“Sepak bola bukan hanya soal menang dan kalah, tetapi tentang semangat kebersamaan, kejujuran, dan sportivitas. Nilai-nilai inilah yang akan membawa dunia olahraga kita semakin maju dan bermartabat,” tegasnya.

Ahyani menambahkan, selain menjadi hiburan bagi masyarakat, turnamen ini juga diharapkan mempererat persatuan dan kesatuan antar tim serta pendukungnya. Ia berharap seluruh pertandingan berlangsung aman, lancar, dan menjadi tontonan menarik bagi warga Kukar.

“Menang atau kalah adalah hal biasa. Yang terpenting adalah semangat kebersamaan, persatuan, dan saling menghormati antar peserta maupun suporter,” pungkasnya.

Dengan semangat tersebut, Bupati Cup Putri 2025 menjadi tonggak baru kebangkitan sepak bola perempuan di Kutai Kartanegara—membuka ruang bagi atlet-atlet muda untuk berkembang dan mengharumkan nama daerah di kancah yang lebih luas. (rio/adv)

Ikuti berita-berita terbaru Intuisi di Google News!