HeadlineSorotan

Jalan Ambles di Jalur Poros Kutai Timur-Berau, Kemacetan hingga 2 Kilometer

Ketiadaan saluran air di sekitar jalan poros, ditambah curah hujan selama sepekan terakhir, menjadi pemicu jalan ambles di jalur poros tersebut.

Samarinda, intuisi.co – Jalan ambles terjadi di Jalan Poros Kutai Timur-Berau. Persis di simpangan HTI, Desa Miau Baru, Kecamatan Kongbeng, Kutim. Terjadi pada Rabu siang, 2 Desember 2020. Memicu kemacetan panjang hingga tujuh jam.

“Ya dari siang amblesnya. Hampir 80 persen dari badan jalan yang longsor,” sebut Kapolsek Kongbeng Iptu Satria, dikofirmasi Rabu petang.

Perbaikan jalan abmles tersebut ditangani salah satu perusahaan kelapa sawit. Polsek Kongbeng pun sudah melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP.

Antrean panjang mengular dari arah Berau ke Muara Wahau. Deretan kendaraan memanjang hingga mencapai 2 kilometer. Sementara dari Kutim ke Berau 1,5 kilometer.

“Kami lihat tadi ada ratusan kendaraan kalau digabung dua sisi, jalur ini satu-satunya akses. Tak ada jalan alternatif lagi,” lanjutnya.

Sebenarnya kendaraan bisa saja melalui jalur ini, hanya saja hanya tak boleh lebih satu mobil. Kendaraan yang melintas juga harus penuh kewaspadaan. Jika teledor, bisa saja ikut terperosok ke dalam tanah yang ambles. “Kemungkinan malam ini perbaikan bisa selesai. Kami harap warga bisa bersabar,” imbuhnya.

Perwira balok dua tersebut menambahkan, dari keterangan yang dihimpun dari para saksi, jalan ambles tersebut disebabkan sepekan terakhir hujan sering terjadi. Diperburuk kondisi pinggir jalan yang tak ada saluran air. Tanah bergeser dan dalam hitungan hari semakin tenggelam.

“Kami sudah koordinasi dengan perusahaan yang merawat jalan. Semua material sudah dikirim, ditunggu saja pemasangan gorong-gorong. Kami harap warga bisa bersabar,” pungkasnya. (*)

 

View this post on Instagram

 

A post shared by intuisi.co (@intuisimedia)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.