Jembatan Sambera Akan Dibeton dengan Anggaran Rp13 Miliar
Jembatan Sambera yang memiliki panjang 60 meter dan lebar 8 meter akan diperkuat dengan dicor atau dibeton dengan anggaran sekitar Rp13 miliar.
Tenggarong, intuisi.co—Jembatan Sambera yang menghubungkan Desa Tanjung Limau dan Desa Sambera di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, akan segera dibeton. Pemerintah kabupaten setempat telah menganggarkan sekitar Rp13 miliar dalam APBD 2023 untuk memperkuat jembatan yang selama ini hanya terbuat dari kayu.
Restu Irawan, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Kartanegara, mengatakan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan proses lelang fisik untuk proyek tersebut. “Kami akan lelang fisik dalam waktu satu bulan ini selesai,” ujar Restu saat dihubungi Tempo, Senin (1/5/2023).
Menurut Restu, jembatan yang memiliki panjang 60 meter dan lebar 8 meter itu akan diperkuat dengan dicor atau dibeton agar kuat untuk dilintasi. Ia menjelaskan bahwa untuk membangun jembatan baru setidaknya dibutuhkan anggaran sebesar Rp25 miliar. Oleh karena itu, dilakukan efisiensi dengan memaksimalkan kondisi jembatan yang masih layak.
“Kami akan perkuat rangka-rangka jembatan dengan baja WF, mengganti lantai bondeck dengan perkuatan beton K350, dan melapis tiang-tiang utama dengan epoxy dan serat carbon. Lalu kami akan lapisi dengan anti karat khusus air laut,” kata Restu.
Restu menambahkan bahwa pekerjaan diperkirakan memakan waktu 5-6 bulan, dengan target akhir 2023 sudah bisa dipergunakan. Namun, selama pekerjaan berlangsung, jembatan akan ditutup total untuk menghindari bahaya bagi pengguna jalan dan pekerja jembatan.
“Kami akan alihkan akses jalan warga ke jalan pipeline Pertamina. Kami harap warga bisa bersabar dan memaklumi,” ucapnya. (*)
