Kasus Covid-19 Meledak Lagi, Tingkat Kesembuhan di Bawah 85 Persen
Kasus harian covid-19 di Kaltim kembali didominasi laporan konfirmasi positif. Menurunkan kembali tingkat kesembuhan di bawah 85 persen.
Samarinda, intuisi.co – Selasa, 15 Desember 2020, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mengumumkan tambahan 393 kasus terkonfirmasi positif virus corona. Terdiri dari Berau 20 kasus, Kutai Barat 10 kasus, Kutai Kartanegara 158 kasus, Kutai Timur 71 kasus, dan Mahakam Ulu 1 kasus. Selain itu Paser 11 kasus, Penajam Paser Utara 5 kasus, Balikpapan 63 kasus, Bontang 25 kasus, dan Samarinda 29 kasus.
Hingga pukul 15.00 Wita tadi, akumulasi kasus positif covid-19 di Kaltim dilaporkan sebanyak 22.861 kasus. Dengan tingkat positif rate 16,3 persen dari kasus diperiksa atau 614,3 kasus per 100 ribu penduduk.
Sedangkan pasien dilaporkan sembuh, hari ini hanya bertambah 170 kasus atau kurang dari kasus terkonfirmasi positif. Membuat persentase kesembuhan kembali turun menjadi 84,8 persen dari sehari sebelumnya 85,6 persen. Dengan total kesembuhan sebanyak 19.397 orang hingga saat ini.
Sementara pasien meninggal dunia bertambah 3 dari masing-masing Kutai Timur, Kutai Kartanegara, dan Balikpapan. Tota kematian positif covid-19 di Kaltim bertambah jadi 645, atau 2,8 persen dari total kasus terkonfirmasi.
Secara keseluruhan, tingginya kasus terkonfirmasi positif covid-19 hari ini membuat jumlah kasus aktif naik 220 menjadi 2819 kasus. Dengan total 8 dari 10 kabupaten/kota di Kaltim berstatus zona merah. Dua sisanya, Mahakam Ulu berstatus zona kuning dan Penajam Paser Utara zona oranye.
Langkah Memutus Kasus Covid-19
“Kita terus berupaya melakukan testing dan tracing guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini. Masyarakat diminta untuk tetap aktif melaporkan gejala yang dialami baik diri sendiri, keluarga maupun orang-orang di lingkungan sekitar,” sebut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, Senin, 14 Desember 2020, dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim.
“Jumlah pasien sembuh terus meningkat seiring dengan upaya-upaya dari pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang terkonfirmasi covid-19, hingga bisa sembuh dan bergabung bisa kembali dengan keluarga masing-masing,” sambungnya.
Andi Muhammad Ishak pun mengimbau masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas di luar rumah. Terutama ketika berada di tempat atau fasilitas umum, seperti mal, pasar, perkantoran ataupun tempat ibadah.
“Tetap displin laksanakan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Tetap hindari kerumunan dan jangan lupa berdoa agar kita semua terhindar dari virus corona ini dan masa pandemi ini segera berakhir,” pungkasnya. (*)
View this post on Instagram
