HeadlineSorotan

Kesaksian Arniwati, Warga Bontang yang Berhasil Sembuh dari Covid-19

Dua kali hasil swab menyatakan perempuan 24 tahun ini negatif covid-19. Kini ia terbebas dari belenggu virus tersebut dan bisa kembali ke rumah.

Bontang, intuisi.co – Sembuh dari virus corona itu nyata. Arniwati adalah orang yang pertama kali membuktikannya di Kaltim. Ia sebelumnya pasien satu-satunya dari Bontang. Setelah 15 hari diisolasi, ia dinyatakan sembuh.

“Saya pasien positif virus corona yang telah sembuh dari Bontang. Baru dinyatakan sembuh tadi siang dan alhamdulillah langsung disuruh siap-siap untuk kembali ke rumah,” sebut Arniwati dalam konferensi pers di Bontang pada Sabtu sore, 4 April 2020.

“Terima kasih kepada RSUD Bontang yang begitu bersemangat merawati kami. Saya 15 hari diisolasi dalam kondisi sehat, stabil. Perawat begitu menyemangati kami. Membuat kami bersemangat lagi untuk kembali menjalani hidup. Dokter juga membuat kami ingin cepat sembuh,” urainya di hadapan awak media.

Arni sebelumnya pasien covid-19 Bontang dengan riwayat cluster KPU di Jakarta Selatan. Sempat sembilan hari ia dinyatakan positif. Begitu hasil tersebut diterima, dengan segera ia diisolasi dan mendapat perawatan maksimal. “Saya sendiri selalu berpikir positif akan sembuh. Karena dari sampai sembilan hari itu, tak ada gejala sama sekali,” sebut perempuan yang akrab disapa Arni itu.

Arni memang pasien yang dinyatakan positif meski tanpa gejala. Ia merupakan hasil tracing Pemkot Bontang begitu cluster KPU merebak di Kaltim, terutama setelah muncul kasus di Kutai Kartanegara. Dari hasil tracing, terjaring dua nama yang juga mengikuti kegiatan sama. Selain Arni, dari Bontang turut dihadiri Komisioner KPU Bontang, Antoni Lamini. “Karena ada kontak dengan di kasus di Kukar, makanya saya diperiksa,” sebutnya.

Dari pemeriksaan tersebut, hemoglobin (HB) Arni didapati rendah. Sehingga harus  menjalani transfusi. Setelah tiga hari, ia dianggap normal. Bahkan dokter sempat memintanya bersiap untuk pulang. Namun belum sempat angkat kaki dari rumah sakit, Senin sore, 23 Maret 2020, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengumumkan satu pasien positif covid-19 di Bontang. Dan itu adalah Arni. “Dan akhirnya saya kembali diisolasi,” lanjut perempuan berjilbab itu.

Tak Menyangka

“Wah, kenapa saya?” batin Arni begitu mengetahui kabar tersebut. Hingga saat itu, ia tak juga mengalami gejala covid-19. Bahkan sejak dari Jakarta hingga kembali ke Bontang. Kondisinya stabil. Ia bersyukur masyarakat dan orang-orang yang mengenal, tetap mendukung dan tak mengucilkan setelah kabar itu berembus. Pesan berisi dukungan satu per satu ia terima. “Terutama yang kenal dekat. Juga rekan kerja di KPU Bontang. Semua sangat support.”

“Saya lihat media soal cluster KPU. Saya harus bersiap. Berarti memang Tuhan sudah menakdirkan ini. Saya terima konsekuensi,” sambungnya.

Arni menerima dengan lapang dada hasil tersebut. Hari-hari diisolasi, dihabiskannya dengan beragam perawatan. Termasuk olahraga ringan. Juga pemberian antibiotik selama 10 hari dari dokter. Disuntik untuk meningkatkan imun tubuhnya.

Selama masa itu, keluarga rutin berkunjung ke rumah sakit. Namun tak memungkinkan untuk bertemu. Hingga tatap muka hanya berlangsung lewat video call.

Setelah 15 hari, Arni akhirnya memungkinkan untuk bertatap muka secara langsung dengan keluarga. Hasil swab sudah dua kali menyatakan statusnya negatif covid-19. Yang berarti sudah sembuh dari virus corona.

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni berharap Arni bisa kembali ke masyarakat tanpa mendapat stigma negatif. Pasien sembuh dari covid-19, berarti sudah bebas dari virus. Karena corona, pada umumnya, hanya seperti penyakit biasa yang pergi begitu penderitanya dinyatakan sembuh. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.