Tenggarong, intuisi.co – Menjelang hari raya Lebaran, suasana di Kutai Kartanegara (Kukar) terasa semakin hangat dengan kabar gembira yang dinanti-nanti oleh para pekerja. Tidak hanya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bersemangat, tetapi juga para pegawai honorer yang tahun ini akan merasakan kebahagiaan yang sama dengan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR).
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah mengambil langkah berani dan penuh empati dengan memastikan bahwa para pegawai honorer juga akan mendapatkan THR. Keputusan ini datang sebagai angin segar di tengah aturan yang biasanya tidak mengakomodir tenaga honorer untuk menerima THR.
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, mengungkapkan bahwa sebanyak 4.396 Tenaga Harian Lepas (THL) akan mendapatkan THR senilai Rp1 juta per orang. “Ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada para honorer yang telah bekerja dengan tugas yang luas dan kompleks, seringkali melebihi beban kerja ASN,” ujar Sunggono, Jumat (5/4/2024).
Pencairan THR ini dijadwalkan akan berlangsung mulai H-10 hingga maksimal H-7 Idulfitri, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2024. Sunggono menambahkan, “Pencairan THR akan tergantung pada administrasi yang diajukan oleh masing-masing OPD, namun yang pasti THR akan cair sebelum hari raya.”
Di sisi lain, M Hatta, Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kukar, menegaskan komitmennya untuk mengawasi pemberian THR. “Kami akan membuka posko pengaduan THR pada H-2 lebaran. Posko ini akan memastikan bahwa semua perusahaan telah membayar THR kepada karyawannya secara penuh dan tepat waktu,” tegasnya.
Kebijakan ini tidak hanya menunjukkan kepedulian Pemkab Kukar terhadap kesejahteraan para pekerjanya, tetapi juga menjadi contoh bagi daerah lain dalam memberikan penghargaan kepada mereka yang bekerja di balik layar. Lebaran tahun ini, di Kutai Kartanegara, bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang pengakuan dan penghargaan atas kerja keras dan dedikasi. (adv)
