Tenggarong, intuisi.co- Kantor desa yang baru dan representatif kini berdiri megah di Desa Loa Raya. Acara ini juga dirangkai dengan kunjungan kerja Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah dan buka puasa bersama warga. Kegiatan ini semakin mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.
Peresmian gedung ini berlangsung pada Jumat (21/3/2025), Kepala Desa Loa Raya, Martin, menyampaikan rasa syukurnya atas selesainya pembangunan kantor desa yang baru. Ia menyebutkan bahwa keberadaan kantor ini sangat penting untuk menunjang kelancaran pelayanan publik kepada masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi perhatian dari pemerintah kabupaten. Kehadiran kantor desa baru ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Martin.
Lebih lanjut, Martin menjelaskan bahwa selain memberikan kenyamanan bagi aparatur desa, kantor baru ini juga menjadi simbol perubahan positif dalam kualitas pelayanan publik di Desa Loa Raya. Dengan fasilitas yang memadai, Martin berharap masyarakat akan lebih mudah mengakses layanan dan semakin percaya terhadap kinerja pemerintah desa.
“Dengan fasilitas yang memadai, kami ingin masyarakat merasa mudah mengakses layanan, dan makin percaya terhadap kinerja pemerintah desa,” tambahnya.
Martin menegaskan bahwa pembangunan kantor desa ini bukan hanya soal gedung, melainkan juga simbol kerja keras antara pemerintah daerah dan desa yang terus diperkuat. Sinergi tersebut sangat penting untuk mewujudkan pembangunan yang merata di desa.
“Pembangunan di desa hanya bisa berhasil kalau ada kolaborasi. Apa yang kita resmikan hari ini adalah hasil kerja bersama, dari perencanaan hingga realisasi,” jelas Martin.
Selain untuk kegiatan administratif, Martin berharap kantor baru ini juga bisa menjadi pusat informasi bagi masyarakat, ruang pelatihan keterampilan, dan forum diskusi yang produktif.
Bupati Edi Damansyah dalam sambutannya mengingatkan bahwa perubahan kantor desa harus disertai dengan perubahan pola pikir dan budaya kerja aparatur desa. Bupati menekankan bahwa kantor ini harus menjadi simbol pelayanan yang berkualitas.
“Gedung baru, semangat dan pola kerja juga harus baru. Kantor ini bukan sekadar bangunan, tapi simbol pelayanan. Aparatur desa harus menjadi pelayan masyarakat, bukan sebaliknya,” ujar Edi Damansyah.
Edi berharap gedung baru ini dimanfaatkan sebaik-baiknya, baik untuk urusan administrasi maupun kegiatan pemberdayaan masyarakat yang bermanfaat bagi seluruh warga.
Setelah peresmian, acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama yang dihadiri ratusan warga dari berbagai kalangan. Kehadiran berbagai usia menambah kehangatan acara, mencerminkan kekompakan warga dalam merayakan momen ini.
Di akhir acara, Kepala Desa Martin mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memelihara fasilitas desa yang telah diresmikan. Ia berharap semangat kebersamaan yang tercipta terus terjaga demi kemajuan desa.
“Kalau kita bisa jaga kekompakan, maka bukan hanya kantor desa yang bagus, tapi seluruh desa akan berkembang. Mari kita terus rawat semangat ini,” tutup Martin. (adv/ara)
